Jadi Irup HUT Loteng, Doktor Zul : Pilihan Politik Boleh Beda, Silaturahmi Harus Dijaga

KabarNTB, Lombok Tengah – Gubermur NTB, H Zulkieflimansyah  menjadi inspektur upacara (Irup) peringatan HUT Kabupaten Lombok Tengah ke-73 di Alun – alun Tastura, Praya, Senin pagi 15 Oktober 2018.

Kehadiran gubernur yang dilantik 19 September lalu itu sebagai Inspektur upacara, menjadi sangat spesial, karena Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT merupakan mantan pesaingnya di Pilgub NTB 27 Juni 2018 lalu.

“Boleh pilihan politik kita berbeda tetapi persaudaraan harus tetap dijaga,” ujar Doktor Zul, mengawali sambutannya sebagai inspektur upacara.

Doktor Zul menyatakan, kehadirannya di Lombok Tengah tidak hanya dalam rangka peringatan hari jadi, tetapi juga menjalin silaturrahmi dengan sahabatnya, Bupati Lombok Tengah, Kang Uhel (panggilan HM Suhaili).

Gubernur NTB, Doktor Zul bersama Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT sesaat sebelum upacara peringatan HUT Lombok Tengah ke-73

“Meskipun kita pernah menjadi lawan dalam kompetisi pilkada kemarin, tapi untuk kemaslahatan masyarakat kami akan duduk bersama menyamakan pemikiran untuk memberikan yang terbaik kepada daerah yang kita cintai ini,” imbuh Doktor Zul.

Ia menyampaikan ucapan selamat atas peringatan hari jadi Kabupaten Lombok Tengah yang Ke-73, seraya mendoakan agar lombok tengah menjadi Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur.

“Semoga Allah SWT memberi keberkahan negeri yang subur dan makmur, adil dan aman bagi masyarakat Lombok Tengah,” doanya.

Ia juga mengutip Surah Al Ashr untuk dapat dijadikan pedoman, serta pengingat dalam melaksanakan tugas sebagai pemimpin daerah dan petuah bagi masyarakat. Juga mengingatkan agar seluruh elemen baik pemerintah daerah maupun masyarakat Lombok Tengah, bisa memanfaatkan waktu yang ada untuk melakukan pengabdian terbaik bagi daerah.

Di tempat yang sama, Bupati Lombok Tengah, HM Suhaili FT menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Gubernur NTB. Menurutnya, ini untuk pertama kalinya Gubernur menjadi Irup pada Upacara hari jadi Kabupaten Lombok Tengah.

“Kehadiran Bapak Gubernur merupakan kado terindah di Ulang Tahun ke-73 Kabupaten Lombok Tengah, Bumi Mandalika yang Solah Soleh Soloh,” ujar Suhaili.

Menurutnya, diantara prestasi dan penghargaan yang diterima Pemda Lombok Tengah yang setapak demi setapak meningkatkan pembangunan infrastruktur, masih diperlukan sinergitas dengan pemerintah Provinsi maupun pemerintah pusat dalam penanganan masalah penanggulangan kemiskinan dan pengangguran yang masih cukup tinggi.

“Seperti pesan Gubernur NTB dengan perkembangan pembangunan hotel dan resort di KEK Mandalika Lombok Tengah, jangan sampai anak-anak dan masyarakat Lombok Tengah hanya menjadi penonton tetapi harus ikut andil dan berperan dalam pengembangan potensi besar pariwisata di Lombok Tengah,” pesan Suhaili.(EZ/*)

iklan

Komentar