Sumbawa Barat Pikirkan Solusi Jika Newmont Benar Hengkang

Sumbawa Barat,KabarNTB – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat perlu memikirkan solusi perekonomian jika PT. Newmont Nusa Tenggara benar-benar hengkang, sebagai sektor pengungkit utama pendapatan asli daerah di Sumbawa Barat selama ini Newmont tengah merumahkan Karyawannya ini tentu berpengaruh bagi ekonomi Sumbawa Barat, apalagi bila Newmont benar tutup.

Sektor riil seperti Wisata dan Agroindustri sepertinya menjadi salah satu solusi guna mengungkit Perekonomian.

“ Ya wisata dan agroindustri memang menjadi perencanaan makro untuk perekoniman di Sumbawa Barat” tegas Mars Anugrahinsyah, kepala bidang perekonomian BAPPEDA sumbawa barat, Jumat (13/6).

Ia mengakui, bahwa selama ini secara mikro berpengaruh keberadaan Newmont sangat berpengaruh, karena terdapat multiplayer efek secara tidak langsung, sebut saja tumbuhnya pembangunan kost ataupun warung warung dilingkar tambang. Tapi, secara makro tidak akan sangat berpengaruh, karena dari awal 2013  bupati sudah mencanangkan agroindustri.

“Sektor itu akan semakin tertantang, ketika newmont tidak ada, jadi wisata dan agroindustri akan bisa menghidupkan ekonomi rakyat lebih baik dari apa yang sudah dilakukan newmont, dan fakta daerah sukses dengan sektor sudah sangat banyak,” tandasnya

Berhentinya operasional Newmont memang akan mempengaruh dalam beberapa tahun, tapi dengan kesiapan perencanaan dan aksi program, maka semuanya akan segera terjawabkan, imbuhnya.

Ia menyebutkan, Rumah Potong Hewan dengan adanya perbaikan cold storage (alat pendingin) akan mulai merekrut tenaga kerja, belum lagi pabrik sisal, dan pabrik rumput laut.

“Kita sudah bagi zonasi, utk wilayah itu, pengembangan wisata diwilayah tambang, seperti sekongkang dan jereweh akan semakin tumbuh, Jadi kita fokus kesana.”. imbuhnya

Diakhir pernyataannya, ia meyakini dengan adanya sejumlah program pemerinth disektor wisata dan agroindustri, maka masyarakat sumbawa barat akan keluar dari krisis perekonomian, pasca pertambangan PT NNT itu jika hengkang.

“Iya kita optimis, pasti bisa lebih baik,” tutup Mars Anugrawansyah.(Kn-02)

iklan

Komentar