Sumbawa Barat, KabarNTB – Polres Sumbawa Barat melalui Babinkantibmas Desa Meraran, Kecamatan Seteluk, mendapat laporan dari salah seorang warga, Indira, yang mengaku bahwa suaminya, Kamaruddin, bergabung dengan organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Menurut Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Teddy Suhendyawan Syarif, bahwa Kamaruddin alias Bambang dilaporkan isterinya telah mengikuti si Pono. Peran Pono sebagai perekrut anggota Gafatar di Sumbawa Barat. Adapun peran Kamaruddin tersebut dulunya sebagai humas Gafatar di Sumbawa Barat.
“Kamaruddin alias Bambang dilaporkan isterinya bahwa dia ikut si Pono salah seorang penyebar Gafatar di Sumbawa Barat. Katanya untuk cari kerja di Batu Bara, Kalimantan Timur,” ujar AKBP Teddy Suhendyawan Syarif.
Kapolres mengatakan, penyebaran Gafatar di Sumbawa Barat pada 2014 lalu berhasil merekrut sekitar 30 orang anggota yang tersebar di sejumlah Kecamatan. Ketika Kesbangpoldagri Sumbawa Barat menyatakan organisasi tersebut illegal, saat itu juga secara serentak masyarakat Sumbawa Barat menolak kehadiran mereka.
Terkait kepastian Kamaruddin alias Bambang benar bergabung dengan Gafatar, Kapolres menegaskan sejauh ini tidak ada kabar yang jelas mengenainya. “Benar atau tidak sampai sekarang tidak ada kabar sudah setahun lebih,” ujar Kapolres Sumbawa Barat. (K-K)
Komentar