Bupati KSB Rancang Era Kebangkitan Budaya dan Spiritualitas

 

Taliwang,KabarNTB – Bupati Sumbawa Barat, DR. KH.Zulkifli Muhadli, SH. MM menyadari bahwa Bumi Pariri Lema Bariri yang dipimpinanya itu semakin kehilangan simbol budaya. Perhatian pada institusi agama dan seni budaya pun kian mengikis, padahal sektor pariwisata semakin menggeliat dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat . Hal ini disampaikan Kyai Zul sapaan akrabnya dalam kegiatan Graha Fitrah Weekly Meeting (Rapat Koordinasi—Red) melibatkan seluruh Satuan Kerja (Satker) yang di gelar belum lama ini.

Dalam rapat tersebut Kyai Zul menyampaikan, pihaknya tentu ingin mengembalikan fungsi pesanggrahan ke asal semula yang memiliki sejarah dan filosofi Budaya Samawa. “Untuk itu, di Tahun 2015 mendatang kami telah merancanag era kebangkitan budaya dan spiritualitas KSB di mata Dunia,” janjinya.

Selain itu, kata Kyai Zul, sederet proyek seperti pengembangan Mantar, pembangunan Rumah Adat dan Gedung Pertunjukan, Air Mancur Tugu Syukur, hingga Pacuan Kuda, menjadi simbol-simbol budaya yang akan terbangun dalam membangkitkan kembali ruh budaya dan spiritualitas Sumbawa Barat. “Dengan penguatan lembaga pendidikan dan keagamaan tentunya dapat mengimbangi kemajuan pariwisata dan untuk memperkuat rasa bpersaudaraan masyarakat Sumbawa Barat. Turisme harus ditangkis juga dengan kemampuan daya tangkap terhadap demokrasi dan budaya local,” papar Bupati dua periode itu.

Menurut Kyai Zul, bidang pariwisata harus disiapkan sejak sekarang, karena sebagai salah satu indicator pendapatan daerah. Akan tetapi, pariwisata tidak harus identik dengan minuman beralkohol dan kehidupan seks bebas. Salah satu contoh di Madura. Dulu, para kyai di Madura menolak pembangunan pariwisata termasuk jembatan Suramadu. Hal itu bisa disepakati para kyai, asalkan tidak ada minuman beralkohol dan kehidupan seks bebas. Dengan syarat itu, perkembangan pariwisata di Madura pun kini diterima. “Syarat semcam itu bisa juga kita diterapkan di Sumbawa Barat. Kalau mau mencari tempat berlibur dengan nuansa kedamaian, dan alam yang indah datanglah ke KSB. Namun, jangan mencari minuman alkohol dan seks disini ”, pungkas Kyai Zul.(Kn-02)

Komentar