Cerita Rosi Di Dangdut Academy Indosiar

Kiprah Rosi Sumbawa dalam Dangdut Academy Indosiar beberapa waktu lalu menjadi perhatian Public Sumbawa, nyaris selama tampil di televisi swasta nasional itu nama Rosi menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat, bagaimana cerita dan pengalaman Istri dari Oby Pamungkas selama mengikuti kontes dangdut terbesar di tanah air tersebut.Berikut penuturannya kepada Media Kabar.

Kiprah Rosi mengikuti ajang Dangdut Academy ini, bermula dari keikut sertaanya dalam audisi yang berlangsung di Surabaya Jawa Timur, dalam audisi tersebut Rosi berhasil lolos ke Jakarta dan sukses mengungguli ribuan kontestan lainnya.

ksb

“ Saya di telpon oleh Crue Indosiar, pertama tidak jelas maksudnya karena banyak crue indosiar, awalnya mereka menghubungi dikiranya saya pemenang kuis lalu mereka berkata ibu pasti akan dihubungi lagi jika memang indosiar perlu ibu, nah sejak saat itu kami menunggu telpon dari Indosiar, selang beberapa jam telpon masuk dan crue yang menghubungi saya berkata selamat mbak Rosi anda berhasil lolos audisi ke Jakarta, lalu saat itu saya langsung sujud syukur dan keluarga termasuk anak saya yg masih kecil ikutan loncat –loncat gembira,” kata Rosi.

Sejak di telpon selang satu bulan kemudian Rosi diundang ke Jakarta, ia menceritakan semua tiket pesawat dikirim dari Indosiar, ada tiga tahap peserta yang lolos audisi dari berbagai daerah tiba di Jakarta dan Rosi masuk tahap kedua.

“ Tiba di Jakarta kami disambut dan langsung diliput di Bandara, dan sampai di asrama hari pertama kami langsung diajak shoting untuk profil,” cerita Rosi.

Rosi mengaku tiba di Jakarta sama sekali tidak merasa grogi mengikuti ajang ini, ia merasa penuh percaya diri begitu juga yang lainnya sesama peserta lantaran merasa yang terpilih dari ribuan orang.

Di Jakarta Rosi dan peserta lainnya ditempatkan di asrama, selama dua minggu di asrama dilatih sebelum kemudian pentas di konser selamat datang dan selanjutnya di konser perdana, di asrama Rosi menceritakan semua sudah tersedia, semua ada yang mengurus baik makan maupun cuci pakaian, begitu juga jadwal selama di asrama sudah diatur oleh ibu asrama yakni crue dari Indosiar.

Lalu bagaimana kesan Rosi terhadap juri, terutama Syaiful Jamil yang nota bene dikenal memiliki kedekatan dengannya saat berada di Sumbawa Barat, pernah nyanyi bareng dan mendukung klip salah satu lagu daerah yang ia bawakan, namun bahkan Syaiful jamil juga yang membuat Rosi tereliminasi dengan lampu merah yang ia berikan, menurut Rosi Syaiful memainkan perannya dengan baik sebagai dewan juri, menurutnya dalam sebuah program sudah diatur seseorang memainkan peran apa, begitu juga dalam ajang ini menurutnya Syaiful sengaja disiapkan untuk mengkritisi para peserta.

“ Banyak memang yang gak suka dengan Iful tapi nyatanya penonton juga menyaksikan acara ini, hal ini saya melihat memang disengaja membuat penonton jadi emosi dan ini memang sudah diatur dikemas menjadi menarik mungkin,” ujar Rosi.

Dalam D’Academy Indosiar ini, Rosi sempat tereliminasi di nominasi 32 besar namun Rosi kembali diberikan kesempatan lolos babak Wild Card dan sukses menuju 25 besar.Saat tereliminiasi pertama, Rosi menceritakan bahwa Inul Daratista yang menjaminnya akan tampil dibabak tersebut.

“ Saat saya tereliminasi pertama itu semua dewan juri mendatangi saya dipanggung, ada Inul, Rita S dan Benigno, terutama Inul berkata tenang saja Rosi masih ada babak Wild Card nanti saya akan usahakan kamu kembali, malam ini semua bagus penampilannya susah memang memilih, tapi kamu bagus kok,” cerita Rosi mengenang ucapan Inul.

Benar saja, Rosi pun kembali diberikan kesempatan tampil di konser Wild Card, saat itu ia mengetahui kembali lolos saat iklan di Indosiar, menyadari kesempatan tersebut menurut Rosi orang tua terutama Bapaknya mendukung apalagi suami yang dari awal turut menamani.

“ Bapak saya berkata kamu sudah memilih jalur ini sekarang kamu sudah diberikan kesempatan kamu jangan sia siakan, mara ling bahasa samawa lamun kam roa roa tutu ne, man pikir sampai mu bilen anak mu ada si aku baing jampang anakmu,” kata Rosi meniru ucapan Bapaknya.

Dukungan dari berbagai pihak masyarakat Sumbawa, terlebih Bapak, Suami dan keluarganya Rosi pun menjadi lebih semangat, Rosi lolos babak Wild Card bahkan Rosi pernah mendapat polling sms tertinggi dibabak selanjutnya.

Sayangnya langkah Rosi terhenti di babak 20 besar, namun kehadiran Rosi di pentas ini sudah memberikan rasa bangga bagi tau samawa, semua komponen di daerah ini mendukung Rosi, dalam kesempatan ini pun Rosi memperkenalkan Sumbawa, hal hal yang menarik tentang Sumbawa seperti kain Sumbawa dan tak terkecuali tentang Batu Akik Sumbawa.

“ Saat memberikan ole-ole dari Sumbawa ini saya merasa bangga karena justru saya yang dianggap memberikan ole – ole paling banyak terutama batu akik itu, yang lain seperti Adi Bima dan yang dari Banjarmasin juga memberikan batu akik dari daerahnya, tapi mereka hanya batu nya saja, kalau saya sudah dalam bentuk cincin,” ujar Rosi.

Di bagian akhir Rosi membagikan kiat bagi rekan muda Sumbawa yang ingin berkarier di dunia music berpesan jangan takut dan menyerah, kalau ada ajang audisi menurutnya ikuti saja nanti akan terbiasa, kalau kita sudah terbiasa akan tahu seperti apa rasa keinginan akan bertambah maju.

“ Untuk teman dan seluruh masyarakat yang ada di KSB, dari Poto Tano hingga Sekongkang kemudian seluruh masyarakat Sumbawa dari Alas Barat hingga Terano, Alhamdulillah luar biasa dukungannya untuk saya, semua orang Sumbawa bersatu mendukung saya, terima kasih banyak untuk semuanya,” demikian Rosi Sumbawa mengakhiri bincangnya dengan tim Kabar.

Rosi Ikat Kontrak 1 Tahun Dengan Indosiar

Sukses Rosi lolos babak 20 besar Dangdut Academy Indosiar membuatnya terikat kontrak dengan Indosiar selama satu tahu.

Stasiun televisi swasta nasional tersebut, mengikat kontrak 25 finalis yang ikut diajang tersebut termasuk Rosi untuk tampil diberbagai acara Indosiar satu tahun kedepan, baik itu acara on air maupun Off air seperti road show dan main film di FTV.

“ Ya pihak Indosiar memang benar mengikat kontrak 25 finalis itu, bahkan lebih khusus untuk finalis yang berhijab nanti diharapkan dapat mengisi acara acara di bulan Ramadhan,” kata Rosi.(K-Sj)

Komentar