Fotball Friendly Festival : Langkah Awal Pengembangan Sepakbola KSB

KabarNTB, Sumbawa Barat – PT Amman Mineral Nusa Tenggara menginisiasi pelaksanaan Football Friendly Festival (FFF) West Sumbawa sebagai wujud dukungan terhadap pengembangan olaharahraga sepakbola di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

FFF yang berlangsung dua hari, 20 – 21 Nopember 2022 itu, dilaksnakan di lapangan Gibraltar Universitas Cordova Indonesia, Taliwang. AMMAN menggandeng Asian Football Academy (ASA) Foundation dalam event tersebut.

ASA Foundation sendiri merupakan Yayasan yang konsen dalam pengembangan sepak bola dan dipimpin oleh Lee Hawkins, mantan pemain Southampton FC, liga Inggris.

Sebanyak 16 klub sepak bola Liga 1 dan Liga 2 dari delapan kecamatan yang telah melewati seleksi bersama mengikuti Festival Sepak Bola KSB yang berlangsung selama dua hari, 20-21 November 2022

Lee Hawkins yang hadir langsung dipembukaan FFF West Sumbawa 2022, Ahad (20/11), mengatakan, pihaknya akan memberikan pelatihan maksimal kepada pemain-pemain muda KSB dsri 8 klub yang menjadi peserta FFF 2022. Tidak saja soal keterampilan bermain dan aspek kebugaran. Tetapi seluruh hal yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pemain bola profesional.

“Tugas kami memastikan para pemain mendapatkan yang terbaik untuk masa depan sepak bolanya,” kata Lee.

Ketua Harian Askab PSSI KSB, Amar Nurmansyah menjelaskan, agenda ini merupakan tindaklanjut hasil pembicaraan Pemda KSB dengan AMMAN mengenai pengembangan dunia olah raga daerah. Di mana kedua belah pihak, khususnya di sepak bola bersepakat untuk memulai menggelar pembinaan serius pada talenta pemain muda KSB.

“Kita awalnya mau menggulirkan kompetisi bola sebagai bentuk pembinaan. Tapi sebagai langkah awal kita mulai dengan agenda ini dulu dan AMMAN menggandeng ASA Foundation,” terangnya.

Ia menambahkan, kegiatan tersebut adalah bagian dari implementasi  cetak biru (blue print) sepak bola KSB yang telah disusun bersama AMMAN.

“Di kegiatan ini nanti akan ada juga coaching clinic pemain dan menejer tim. Sehingga lengkap semua disentuh. Dan yang menggembirakan ada rencana kita akan menyekolahkan pemain ke PS Sleman dengan durasi waktu satu tahun,” cetusnya.

Head of Social Impact PT AMMAN, Prio Prasetyo Pramono menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh 16 klub bola liga 1 dan 2 yang berasal dari seluruh kecamatan. Sebelumnya mereka dipilih melalui seleksi ketat. “Di akhir nanti kita akan adakan piala fair play,” jelasnya.

Priyo menyatakan, perusahaan sengaja memulai pengembangan olah raga daerah dengan menyasar sepak bola. Sebab olah raga ini menunjukkan semangat bersama sehingga bisa memacu semangat juang.

“Ini tepat karena kita sedang bangkit pasca pandemi covid,” ujarnya seraya menambahkan ke depan program ini akan terus diperluas.

“Kita punya rencana akan mengadakan pertandingan galanita (sepak bola wanita),” ungkapnya.

Sementara Bupati KSB, HW Musyafirin yang membuka kegiatan memberi apresiasi tinggi atas pelaksanaan FFF West Sumbawa 2022.

“Ini ide luar biasa siapapun yang merancangnya, karena dikerjakan secara sistematis,” pujinya.

Menurut bupati, banyak program AMMAN yang pola pendekatannya bagus. Dan ini salah satunya. Sebab kegiatan ini harus terus dipertahankan. “Pesan saya kepada anak-anak kita yang bermain di sini. Selalu jaga sportivitas dan manfaatkan acara ini untuk menggali ilmu bermain bola sebaik mungkin,” ucap Bupatu.(EZ)

Komentar