Sumbawa Besar, KabarNTB
Stok beras digudang milik Bulog Sumbawa dan KSB masih aman hingga bulan Januari 2024. Kini stock bahan pangan pokok tersebut tersimpan sebanyak 18 ribu ton. Hal ini disampaikan Asisten Manager Bulog Sumbawa, Baharuddin yang ditemui KabarNTB.com, Kamis (19/10), menjawab pertanyaan kekhawatiran rawan pangan akibat kemarau panjang.
Persediaan tersebut sambung Bahar merupakan sisa setelah ada pengiriman antar daerah dalam provinsi (mobilisasi regional) ke Lombok Timur sebanyak 1.500 ton dan 1.000 ton lagi ke Bima.
Selain itu juga ada pengiriman antar provinsi (mobilisasi nasional) ke NTT sebanyak 9.000 ton. “Sekarang sisanya 18 ribu ton untuk kebutuhan Sumbawa dan KSB,” terang Bahar.
Setelah bulan Pebruari 2024 sambung Bahar, diharapkan disejumlah didaerah terutama yang memiliki irigasi teknis sudah panen dibulan Pebruari hingga Maret sehingga gudang gudang Bulog kembali terisi. “Per tahun, produksi gabah petani Sumbawa 300 hingga 350 ribu ton. Yang diserap oleh Bulog hanya 15 persen untuk beras cadangan nasional,” terangnya. (IR)
Komentar