Taliwang,KabarNTB – Menghadapi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Sumbawa Barat yang dijadwalkan tahun 2015 mendatang, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sumbawa Barat mulai melakukan persiapan, diawali dengan rapat pembentukan tahapan Pilkada.
Menurut komisioner KPUD KSB, Alia M. Nur kepada wartawan, senin (25/8), setelah ditentukan tahapan pilkada nanti, maka KPUD akan segera bekerja dimulai dari rekrutmen anggota Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) ditingkat desa, dan pemutakhiran data pemilih.
Untuk menentukan tahapan jadwal Pilkada itu sendiri dikatan Alia, terlebih dahulu ditentukan jadwal hari H pemungutan suara, karena dari situ akan ditentukan waktu kerja 8 bulan bagi PPK dan PPS yang akan direkrut nantinya.
Adapun hal yang bisa mempengaruhi jadwal pelaksanaan Pilkada, ditegaskan Alia adalah kesiapan anggaran dari pemerintah daerah.
“ Jadi kapan pemungutan suaran itu sangat bergantung dari kesiapan anggaran, karena dari situ kita menentukan jadwal kinerja dan tahapan Pilkada” terang Alia begitu mantan aktivis perempuan ini disapa.
Menyinggung masalah anggaran untuk pelaksanaan Pilkada itu, KPUD telah mengusulkan di APBD tahun 2014 berjumlah Rp. 3 Miliar, namun diperkirakan Alia, yang disetujui hanya sekitar Rp. 1.2 Miliar. Jumlah tersebut digunakan untuk tahapan persiapan dan juga gaji penyelenggara Pilkada seperti PPK,PPS dan termasuk bagi anggota KPUD setempat.
Untuk memenuhi jumlah dana secara keseluruhan penyelenggaraan Pilkada KSB 2015 masih menurut Alia, juga akan diusulkan dalam APBD 2015 mendatang, berapa persis jumlah yang akan diusulkan sejauh ini belum dapat diperkirakan.(KN-01)
Komentar