Mataram, KabarNTB – Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. TGH. M. Zainul Majdi menitip harapan kepada Wakil Presiden Republik Indonesia, H. M. Yusuf Kalla, terkait kelanjutan pengembangan Kawasan Mandalika Resort.
Pesan tersebut disampaikan Gubernur NTB saat menyampaikan sambutan selamat datang pada acara Pembukaan Mukhtamar VI dan Milad ke-25 Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia di Universitas Mataram, Sabtu (12/12/2015).
“Di Kawasan Mandalika tersebut akan dialokasikan lahan yang cukup untuk Halal Hub. Jadi, Indonesia ke depan akan memiliki satu kawasan halal tourism yang akan dijadikan destinasi wisata halal bagi muslim traveller,” jelas Gubernur di Hadapan Wapres dan ratusan peserta muhktamar ICMI.
Saat itu, Gubernur NTB menyampaikan bahwa bantuan wakil presiden terhadap pembangunan-pembangunan besar yang sedang dilaksanakan di NTB sangat diharapkan. Terlebih, wapres Yusuf Kalla merupakan salah satu inisiator pertama atas pengembangan kawasan mandalika resort tersebut
Karena inisiator pertama, maka Wapres Yusuf Kalla mempunyai tanggung jawab moral atas kelanjutan pembangunan kawasan tersebut. “Ibarat lagu, Kau yang memulai, kau yang mengakhiri. Jadi Bapak Wapres harus meneruskannya sampai selesai” ungkap Gubernur yang disambut tepuk tangan meriah oleh peserta Mukhtamar.
Menurut Gubernur NTB, kawasan Halal Hub ini akan memiliki pengaruh besar terhadap pertumbuhan pariwisata NTB. Selain pariwisata konvesional yang terus berkembang saat ini, juga NTB menghadirkan suatu kawasan Halal tourism yang tentunya akan mendatangkan para wisatawan manca negara, terutama dari Timur Tengah.
Terkait dengan permintaan Gubernur NTB tersebut, Wapres Yusuf Kalla akan terus mendorong dan mambantu kelanjutan pengembangan kawasan tersebut. di hadapan Gubernur NTB dan peserta mukhtamar, Wapres menyampaikan perlunya kerjasama pemerintah daerah dan pusat untuk pembangunan daerah. “Insya Allah, apa yang menjadi harapan Gubernur dan masyarakat NTB akan kita bantu,” ungkap orang nomor dua di Indonesia tersebut sebelum bertolak ke kawasan Mandalika Resort.(K-I/Hmsntb)
Komentar