Sumbawa, KabarNTB – Sebuah bangunan pusat kesehatan pembantu (Pustu) di Dusun Kaduk, Desa Baturotok, Kecamatan Batulanteh, mangkrak. Kondisi Pustu tersebut kini rusak dan tidak terpakai.
Di sisi lain, Desa Baturotok merupakan Desa sangat terpencil dan membutuhkan perhatian maupun penanganan serius dari Pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan selaku leading sector di bidang kesehatan.
“Ada Pustu di Kaduk, Desa Baturotok, mangrak tidak berpenghuni, rusak dan kondisi itu sudah setahun,” ujar seorang pemuda Baturotok, Anto, kepada wartawan via pesan singkat.
Untuk mendapatkan keterangan dari Dinas Kesehatan, upaya konfirmasi pun dilakukan terhadap Sekretaris Dikes Sumbawa, Junaidi, Apt., Rabu (06/04/2016).
Dalam hal ini, mantan Kasi Sarpras Dikes Sumbawa, Syarif Hidayat, yang ketika itu menangani pembangunan Pustu di Kaduk, mengatasnamakan Sekdis Dikes, mengatakan bahwa pihaknya telah menerima bangunan Pustu tersebut dalam kondisi yang baik.
Oleh pengawasan proyek bangunan Pustu di tahun 2014 tersebut dinyatakan komplit. Di dalam Dokumentasinya pun bangunannya ada. Bahkan Syarif mengaku pernah ke lokasi untuk melihat kondisi Pustu tersebut.
Di kesempatan tersebut Sekdis Dikes menambahkan, bahwa persoalan tidak adanya tenaga kesehatan (Nakes) di Pustu tersebut akan diupayakan penempatannya.
“Besok saya hubungi Kepala UPT Puskesmasnya supaya ditempatkan tenaga kesehatan di sana, agar dapat memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat Kaduk dan sekitarnya,” ujar Junaidi.
Tentu tambahnya, pasti jika ada yang rusak maka harus diperbaiki agar petugas kesehatan juga nyaman menempati, begitu juga dengan masyarakat yang datang berobat merasa nyaman berobat di tempat itu. (K-K)
Komentar