KabarNTB, Sumbawa Barat – Posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumbawa Barat Definitif akhirnya resmi dijabat Abdul Azis, S.H, M.H. Asisten Tata Praja Sekretariat Daerah Sumbawa Barat yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Sekda sejak Agustus 2015 lalu tersebut, dilantik dan diambil sumpahnya secara resmi oleh Bupati Sumbawa Barat, Dr.H.W.Musyafirin,M.M pagi tadi, Rabu (24/8/16) di Lobby Graha Fitrah Kantor Bupati.
Penetapan Sekda KSB kali ini, menjadi hal yang paling dinanti public, sebab sejak awal enam calon Sekda yang mengikuti seleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel) Pejabat Tinggi Pratama, semuanya dalam pengumuman resmi akhir Juli lalu dinyatakan lulus, mereka adalah Dirmawan, Burhanuddin, Hirawansyah, Abdul Aziz, Amri Rakhman, dan Nurdin Nur, namun yang memiliki rangking teratas ada dikantong Bupati.
Sejak hasil seleksi diumumkan Pansel, dari enam nama tersebut Bupati berulang kali didesak media enggan menyatakan nama Sekda yang terpilih, begitu juga dengan siapa saja yang memiliki rangking teratas hasil seleksi Pansel tersebut.
“ tunggu saja nanti,” katanya.
Bupati kemudian menyatakan, jika Sekda terpilih baru akan diumumkan bersamaan dengan waktu pelantikan yang rencana dilaksanakan awal Agustus.
Namun awal Agustus pelantikan Sekda ternyata diundur, penasaran public pun bertambah. Bupati kemudian dalam keterangan pers berikutnya baru menyatakan ada tiga nama calon yang memiliki rangking teratas yakni Abdul Aziz, Amri Rakhman, dan Nurdin Nur.
Munculnya tiga nama ini membuat public semakin penasaran, apalagi dalam pandangan public ketiga nama ini memiliki kans yang sama bahkan ketiganya masing-masing diunggulkan oleh sejumlah kalangan di KSB.
Jawaban pertanyaan public pun akhirnya baru terjawab pagi tadi, saat Bupati melantik dan mengambil sumpah Abdul Azis sebagai Sekda KSB dan merupakan Sekda keempat sejak KSB berdiri.
Bupati pun mengaku jika penetapan Sekda definitif melalui proses panjang seleksi dan berbagai pertimbangan. Bupati menyatakan, secara pribadi siapapun yang menjadi calon dirinya menerima dan menyerahkan kepada panitia seleksi (Pansel).
“Panitia seleksi terdiri-dari orang-orang besar, ada Pak KH Zulkifli Muhadli mantan Bupati, Rektor Unsa (Universitas Samawa), Inspektur Inspektorat Provinsi, juga Kepala BPKP NTB. Jadi hasilnya tidak perlu diragukan, tapi tentu saja ada pertimbangan-pertimbangan akhirnya muncul satu nama,” katanya dalam sambutan saat pelantikan tadi.
Sementara itu, saat jumpa pers sesaat seusai pelantikan sebagai Sekda KSB, Abdul Azis menyatakan, jika dirinya baru diberitahu Bupati Selasa Malam (23/8/16) guna dilantik sebagai Sekda, namun sebelumnya ia juga mengaku pada tanggal 9 Agustus lalu juga telah dimintai komitmennya oleh Bupati ketika dirinya ditetapkan sebagai Sekda.(K-1)