Masyarakat Diminta Proaktif Beri Masukan dan Kritik 8 Raperda Inisiatif DPRD

KabarNTB, Sumbawa – Masuarakat diminta untuk proaktif memberi masukan dan kritikan terhadap delapan rancangan peraturan daerah (Raperda) yang saat ini sedang dalam tahap sosialisasi oleh pimpinan dan anggota DPRD Sumbawa.

Delapan Ranperda dimaksud merupakan usul prakarsa DPRD Sumbawa tahun 2018.

Sosialisasi dilaksanakan dengan membagi unsur pimpinan DPRD Sumbawa sebagai kordinator pada masing masing Dapil.

“Masyarakat diharapkan turut aktif memberikan masukan, selain usul saran dari pihak eksekutif. Termasuk dari Kades dan BPD,” ujar Kamaluddin, Wakil Ketua DPRD Sumbawa saat melakukan pemaparan pada sosialisasi di kantor kecamatan Lape, selasa 13 Maret 2018.

Pimpinan dan Anggota DPRD Sumbawa dalam sosialisasi sembilan Raperda inisiatif DPRD di Kecamatan Lape

Kamaluddin merupakan koordinator, bersama Dewan Kehormatan, H Arahman HMS, Ketua Baleg, Akhmad Junaedi, Ahmadul Kosasi, Yasin Musammah, Salamuddin Maula, H. Zulkarnaen, Nyoman Wisma, Mustajabuddin dan Edy Syarifuddin.

Adapun delapan Raperda yang disosialisasikan adalah Penatausahaan Irigasi, Drainase Perkotaan dan Perdesaan, Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Narkotika, Sumur Resapan, Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, Kawasan Pengembangan Hortikultura, Badan Usaha Milik Desa, dan Kepariwisataan Daerah.

Dalam pemaparannya, Kamaluddin menegaskan bahwa kegiatan sosialisasi dilaksanakan untuk menyerap usul saran, masukan, maupun perubahan, untuk penyempurnaan draft Ranperda dimaksud.

Jika dulu Perda sudah jadi baru disosialisasikan ke masyarakat, saat ini sebelum masuk ke pembahasan di DPRD draft Perda di uji publik dulu untuk mendapatkan tanggapan dari masyarakat.

“Karena itu kami minta masyarakat proaktif memberikan masukan karena draft ini setelah disempurnakan menjadi Perda akan menjadi refresentasi bagi masyarakat juga,” imbuhnya.

Hadir pada kegiatan tersebut, Camat Lape, Abu Bakar, Kepala BNN Kabupaten Sumbawa, AKBP Syirajuddin M, Kapolsek Lape, AKP Sarjan, Danramil Lape, unsur KUPT Dikbud dan Puskesmas, para kades, Kadus, BPD dan komoponen masyarakat lainnya.(JM)

Komentar