KabarNTB, Sumbawa Barat – Bupati Sumbawa Barat, HW Musyafirin, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) anggota Korpri menjadi motivator gemar membaca Al-Qur’an bagi masyarakat.
Saat membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-IV Korpri Sumbawa Barat di Masjid Agung Darussalam, Selasa pagi, 10 April 2018, bupati mengatakan anggota Korpri juga bisa membentuk kelompok-kelompok mengaji di tengah masyarakat, selanjutnya secara rutin melakukan pengajian dan bahkan setiap satu bulan bisa mengkhatam Al-Qur’an.
“Untuk MTQ, bagi para peserta, bukan soal menang kalah, tetapi ini adalah syiar, mengajak ASN dan masyarakat meningkatkan iman dan ketakwaan, mendirikan sholat, membaca kitab Allah dan menginfaqkan sebagian rizki baik secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan,” kata Bupati mengutif surat Fatir ayat 29.
Di sisi lain, Bupati juga meminta agar Korpri siap menjawab tiga tantangan yang bisa dialami anggota Korpri di tengah masyarkat. Pertama, masalah perceraian Anggota Korpri. Dimana, banyak Anggota Korpri mengajukan perceraian terutama kaum wanita.
Kedua, masalah peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Anggota Korpri sebagai panutan agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba.
“Dan ketiga, agar meningkatkan kepedulian antar sesama, membangun kebersamaan di tengah perbedaan,” urai Bupati.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat, H. Abdul Azis, selaku Ketua Panitia MTQ ke-IV Korpri tingkat KSB Tahun 2018, menyampaikan, pembinaan anggota Korpri dilaksanakan melalui dua jalur. Jalur pertama adalah jalur kedinasan melalui BKD. Sementara jalur kedua, adalah jalur non kedinasan melalui Korpri. Pembinaan anggota melalui jalur Korpri yang rutin dilaksanakan adalah seperti Porseni, Santunan anggota Korpri termasuk MTQ Korpri.
Di MTQ ke-IV Korpri tingkat KSB tahun 2018 ini, ada tiga cabang lomba, yakni Tartil dengan peserta sebanyak 37 orang, Cabang Tilawah dengan peserta sembilan orang dan cabang Tahfiz dengan jumlah peserta tiga orang.
“MTQ ini diharapkan mampu memantapkan anggota Korpri sebagai perekat persatuan bangsa, meningkatkan profesionalisme dan kinerja terutama dalam pelayanan publik. Selain ajang silaturrahmi, MTQ ini juga mampu membangun jiwa ASN yang sportif, ASN yang netral, demokratis untuk membangun jiwa korps dan mensejahterakan anggota,” kata Sekda.(EZ/*)
Komentar