KabarNTB, Lombok Utara – Tim gabungan dari Basarnas, TNI Polri dan Tim SAR PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PTAMNT) kembaki berhasil mengevakuasi korban selamat dari musibah gempa bumi 7.0 SR yang mengguncang Lombok pada Ahad 5 Agustus 2018.
Nadia Revanala (21 tahun) Warga Dusun Karang Baru Desa Pamenang Timur Kecamatan Pamenang Tanjung Lombok Utara, berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat oleh Tim pada Selasa pagi 7 Agustus 2018.

Proses evakuasi terhadap Nadia ini berlangsung dramatis dan mengharukan, karena Nadia telah tertimbun teruntuhan bangunan rumahnya yang rubuh total, selama dua hari sejak gempa mengguncang pulau Lombok pada Ahad malam 5 Agustus 2018 lalu.
Nadia berhasil diselamatkan dan dievakuasi Tim sekitar pukul 11.00 Wita. Begitu berhasil dikeluarkan dari balik reruntuhan, Nadia terlihat pucat dan lemas. Ia langsung dibawa Tim ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Nadia merupakan salah satu dari tiga korban selamat yang telah berhasil dievakuasi tim gabungan dari balik reruntuhan bangunan yang ambruk akibat gempa. Sehari sebelumnya, sekitar pukul 17.30 Wita, Senin 6 agustus 2018. tim gabungan juga telah berhasil mengevakuasi dua orang korban selamat dari balik reruntuhan Masjid Jabbal Nur Dusun Lading-Lading Desa Tanjung Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara.
Pengurus Masjid Jabbal Nur, Amaq Muhammad Fajri yang berhasil menyelamatkan diri ketika gempa berlangsung dan merubuhkan bangunan masjid pada Ahad malam 5 Agustus 2018, mengatakan, jamaah yang melaksanakan sholat Isya berjamaah saat itu sekitar 1,5 shaf dan masing-masing shaf berisi sekitar 60 orang.
Karena itu diduga kuat masih ada banyak korban yang masih berada dibawah reruntuhan masjid maupun bangunan lainnya.
Sementara tim gabungan termasuk para relawan yang datang dari berbagai organisasi masih terus berjibaku di lapangan untuk mengevakuasi para korban dan berupaya menyisir seluruh bangunan untuk mencari keberadaan korban.(EZ)
Komentar