KabarNTB, Sumbawa – Aksi puluhan massa Aliansi Masyarakat dan Pemuda (AMP) Orong Telu yang menuntut penangan ruas jalan Teladan – Kelawis ke gedung DPRD Sumbawa, Kamis 23 Januari 2020, belum membuahkan hasil seperti yang diharapkan.
Namun demikian, dalam pertemuan dengan Komisi III DPRD setempat, sedikit tidak mulai ada titik terang terkait tuntutan yang disuarakan. Di pertemuan tersebut disepakati untuk dilakukan pertemuan lanjutan tanggal 4 Februari 2020 mendatang.
Pertemuan dimaksud guna mencari solusi terbaik untuk penanganan sementara agar lalu lintas penduduk keluar masuk kecamatan Otong Telu tidak terganggu akibat rusaknya infrastruktur jalan.
“Komisi III bersama perwakilan masyarakat Orong Telu telah sepakat untuk melakukan pertemuan lanjutan pada 4 Februari 2020, terkait persoalan infrastruktur jalan ke Orong Telu,” jelas Sekretaris Komisi III DPRD Sumbawa, Edi Syarifuddin usai hearing dengan massa AMP Orong Telu.
Menurut Edi, pada pertemuan lanjutan tersebut, akan diundang para pemangku kepentingan seperti, dinas PUPR, bappeda,serta Komisi III dan perwakilan masyarakat Orong Telu agar bersama-sama mencari solusi terbaik penanganan ruas jalan menuju kecamatan Orong Telu.
Sementara koordinator aksi, Joni Saputra, berharap agar pada pertemuan lanjutan nanti akannada solusi yang dicapai para pemangku kepentingan, sehingga penanganan segera terhadap kondisi ruas jalan ke kecamatan Orong Telu bisa segera dilaksanakan.
“Sekarang saja masyarakat sudah sangat kesulitan akibat kondisi jalan yang rusak parah di sejumlah titik. Kalau terus dibiarkan, sementara musim penghujan masih berlangsung maka Kecamatan Orong Telu akan terisolir. Karena itu kami minta pihak terkait untuknserius menyikapi masalah ini,” tegas Joni.(Dys)
