KabarNTB, Sumbawa – Politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN), Muhammad Jabir terpilih menjadi Ketua DPD PAN Kabupaten Sumbawa dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) bertabur calon ketua yang dilaksanakan, Senin 16 Maret 2020.
Muhammad Jabir bukan orang baru di DPD PAN maupun di kancah politik lokal Sumbawa. Sebelumnya Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD, lalu Ketua DPW PAN NTB, serta Wakil Bupati Sumbawa Periode 2005-2010 berpasangan dengan H Jamaluddin Malik. Di Musdalub, Jabir berhasil menyisihkan 8 kandidat ketua lainnya. Dari 9 Calon yang diusulkan para kader, mengerucut menjadi 4 calon. Kemudian melalui tim formatur Muhammad Jabir terpilih sebagai Ketua, didampingi M Fachri sebagai Sekretaris dan Ida Rahayu sebagai Bendahara.
Muhammad Jabir, dalam sambutannya usai terpilih, menegaskan, kehadiran Ketua DPW PAN NTB beserta jajaran dan seluruh ketua DPD PAN se-NTB dalam Musdalub tersebut, merupakan sesuatu yang luar biasa untuk menyongsong PAN tiga besar di Pemilu mendatang.

Menurutnya, PAN lahir dari rahim tokoh-tokoh Muhammadiyah sehingga kedepan semua pengurus harus berjalan beriringan. “Demikian juga dengan Muhammadiyah yang merupakan basis utama dengan parpol PAN sebagai pendukung. Hubungan dan histori antara PAN dan Muhammadiyah akan terjalin kembali,” ungkapnya.
Meski proses persiapan Musdalub dilaksanakan secara marathon dan singkat, namun Jabir menegaskan bahwa proses menjadi pemimpin di PAN tidaklah instan, tapi melalui proses pengkaderan yang matang agar tidak muda rapuh. “Saya sampaikan kepada seluruh kader bahwa peristiwa ini adalah peristiwa biasa walaupun ada hal – hal yang terjadi secara luar biasa. Dan untuk diketahui hanya ada lima DPD yang melaksanakan Musdalub di NTB. Saya berharap ketika nantinya menghasilkan kepengurusan yang baru, maka kita akan secara bersama sama membangun dan membesarkan PAN agar mampu mengembalikan kejayaan serta mampu membangun PAN kedepannya,” bebernya.
Sementara itu, Ketua DPW PAN NTB, Muazzim Akbar, dalam sambutannya mengingatkan kembali memori tahun 1998 ketika dirinya bersama Muhammad Jabir mendirikan PAN. Jabir, kata dia, sempat memegang peran penting sebagai ketua DPD hingga menjadi ketua DPW PAN NTB. “Bahkan beliau sempat memecat dan mem-PAW saya dirinya di Provinsi,” ungkapnya.
Muazzim juga menyampaikan terima kasih kepada Burhanuddin Jafar Salam bersama pengurus lainnya yang telah bersama – sama selama 15 tahun memimpin PAN Sumbawa dan telah banyak membawa kemajuan.(JK)
Komentar