KabarNTB, Mataram – Kapolda NTB, Irjen Pol Muhammad Iqbal memerintahkan para personel Polri yang diterjunkan untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada 9 Desember mendatang untuk bekerja maksimal agar Pilkada berjalan aman dan lancar.
Hal itu ditegaskan Kapolda saat memimpin Apel Serpas Pasukan PAM di Lapangan Gajah Mada Polda NTB di Mataram, Jum’at pagi 4 Desember 2020.
Untuk pengamanan Pilkada, Polda NTB menerjunkan sebanyak 962 personil yang akan bertugas diseluruh TPS di setiap Kabupaten/Kota yang melaksanakan Pilkada di NTB.
Kapolda memerintahkan seluruh anggota Kepolisian yang ada di NTB untuk menjunjung tinggi tugas dan fungsi pokok Kepolisian, bahkan dalam melaksanakan tugas agar tidak tebang pilih terhadap semua yang melakukan pelanggaran.
“Jika ada anggota yang ditemukan membela yang bayar dalam artian mengambil keuntungan dari proses ini, saya tidak segan untuk memecatnya bahkan akan meberikan hukuman seberat beratnya terhadap orang tersebut,” tegas Kapolda.
Seluruh anggota Kepolisian, sambungnya, wajib melaksanakan tugas dengan baik dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Selain itu, anggota yang bertugas di lapangan ditekankan agar memahamai tugas dan fungsinya serta mengenali lingkungan tempat mereka di tugaskan.
“Kita harus all out memberikan pelayanan kepada masyarakat, bila perlu kondisi disekitar kalian bertugas harus dicatat, nomor HP petugas disana catat juga, bahkan pekerjaan Ketua PPS juga harus di catat. Pokoknya segala sesuatu yang ada disana catat, ini semua sebagai upaya menciptakan Pilkada yang bersih,” perintahnya.
Sebagai leading sektor dalam keamanan negara, semua personel diminta tegas dalam menegakkan hukum di lapangan. Jika terdapat kecurangan dalam Pilkada, Kapolda meminta anggotanya untuk melaporkan kejadian itu melalui aplikasi Polisiku yang disiapkan Polda.
“Kehadiran kita ini ditunggu oleh masyarakat agar suara mereka tidak sia-sia, juga agar mereka mendapatkan pemimpin yang sesuai dengan keinginannya,”.
“Segala perintah yang diucapkan Kapolda berlaku untuk semua jajaran walaupun kalian pangkatnya Tamtama harus berani tanya ke komandannya apa tugas kalian di lapangan jika dia tidak merespon silahkan adukan mereka lewat aplikasi yang disiapkan, nomor HP saya juga ada silahkan adukan ke saya,” tegasnya.
Kegiatan apel ditutup dengan lagu padamu negeri yang dinyanyikan oleh seluruh peserta sebagai wujud komitmen Kepolisian sebagai abdi negara yang harus menjunjung tinggi kepentingan negara dan masyarakat, bukan kepentingan pribadi.(NK)
Komentar