KabarNTB, Sumbawa – Manohara–bonsai jenis Santigi seharga puluhan juta rupiah disebut-sebut ikut serta dalam pameran dan kontes bonsai yang digelar Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Sumbawa pada 17-24 September mendatang.
Manohara diperkirakan jadi bintang pada kontes yang digelar di Halaman Kantor Bupati Sumbawa tersebut. Manohara sendiri pada 10 Mei 2022 lalu berhasil keluar sebagai juara dari 1.160 bonsai yang ikut Pamnas Bonsai 2022 Gianyar, di Alun-alun Gianyar, Bali.
Namun informasi keikutsertaan Manohara ditepis oleh Ketua Panitia Pameran PPBI, Edy Purwanto. Kepada KabarNTB, dijelaskan kalau Manohara sudah berpindah ‘majikan’.
“Sekarang Manohara milik seorang kolektor di Bali. Infonya dilepas 70 juta,” sebutnya.
Namun untuk pameran dan kontes minggu depan, Edy mengatakan akan ada bonsai lain yang diperkirakan jadi idola. “Ada Ken Arok. Bonsai jenis Santigi. Kelasnya sama, bahkan melebihi Manohara. Dipameran kali ini dia ikut,” ungkapnya.
Lebih lanjut Edy mengatakan, pameran dan kontes bonsai tersebut dibagi dalam 4 kelas, prospek, madya, pratama dan utama.
Mengenai jumlah peserta, Edy belum bisa memastikannya. Namun sejumlah pebonsai dari luar Sumbawa seperti Pulau Lombok, Bali dan bahkan Jawa sudah menghubungi panitia memastikan keikutsertanya.
“Pameran ini untuk menunjukan potensi bonsai Sumbawa ke tingkat nasional. Ke depan, kami menginginkan Sumbawa bisa menjadi barometer bonsai, minimal di NTB,” tandas Edy.
Dari pantauan KabarNTB, halaman kantor bupati tengah digarap menjadi lokasi pameran. Sejumlah panitia tampak bergotong royong membuat venue pameran nampak asri. (IR)
