KabarNTB, Sumatera Barat – Isian Pemadatan Baglog (Ispalog) karya Kontak Tani Nalayan Andalan (KTNA) Kabupaten Sumbawa Barat yang mewakiliki Provinsi NTB, dinobatkan sebagai karya terbaik di ajang Pekan Nasional (PENAS) Tahun 2023 di Sumatera Barat.
Ispalog sendiri merupakan teknologi sederhana, mudah dibuat, harga murah, namun efektif dalam membantu budidaya petani jamur. Keunggulan ini yang membuat tim penilai memberi skor tertinggi terhadap karya petani KSB itu.
Ispalog dinilai potensial untuk mendukung produktifitas pertanian di masa mendatang sekaligus memotivasi petani di Indonesia.
Keberhasilan ini sekaligus menghantarkan tim NTB menduduki peringkat ke 1 Nasional menyisihkan 21 peserta lainnya se-Indonesia.
Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa Barat Hasan Basri,
mengatakan dengan ditetapkannya Ispalog karya KTNA KSB sebagai juara nasional menjadi tantangan bagi para pemangku kepentingan di KSB.
“Karya ini telah mampu memukau para dewan juri dan petani lainnya dari seluruh Indonesia lewat pemapararanny. Namun dalam aplikasinya tentu harus lebih dari apa yang kita sampaikan,” kata Hasan Basri via sambungan telephon dari Padang Sumatera Barat.
“Ini adalah spirit dan motivasi bagi kita orang KSB, semoga kedepan karya atau teknologi ini dapat kita tingkatkan lagi untuk lebih baik dan berkembang,” imbunya.
Ia menambahkan untuk pengembangan teknologi andalan ini tentu harus disuport oleh semua pihak seperti Pemerintah daerah, DPRD dan petani itu sendiri.
“Insya Allah sepulang dari Penas ini kami dari dinas akan melakukan kordinasi dan konsultasi kepada semua pihak dalam rangka pemanfaatan teknologi yang telah mengharumkan nama KSB dan Provinsi NTB ini,” terang Hasan.
Disamping itu, Hasan Basri berharap kepada pemerintah daerah agar Teknologi karya anak KSB ini dapat segera di buat Hak Ciptanya, sehingga tidak disabotase oleh pihak lain atau daerah lain sebab karya ini murni ciptaan putra KSB.
Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD KSB Aheruddin sidik, mengaku sangat bangga atas prestasi yang diraih KTNA KSB yang mampu keluar sebagai juara nasional dalam Penas 2023 di Padang.
“Kami dari komisi II, sangat bangga atas perolehan ini, dimana petani kita mampu mempresentasikan karyanya secara baik dan meyakinkan para dewan juri,” ungkap Aher.
Komisi II DPRD juga sedang berada di Padang untuk memberikan suport agar petani KSB yang menjadi peserta Penas dapat lebih bersemangat dan semakin percaya diri.
“Kami juga dari komisi dua ikut memberikan support dan mendampingi peserta Penas dari KSB,” terang Aher.
Aher Berharap kedepan agar karya teknologi Ispalog ini mendapatkan apresiasi dari pemda KSB dan berharap agar alat ini dapat terus di kembangkan.
“Kami meminta Pemda tuk dapat memberikan apresiasi dalam bentuk bonus kepada para juara dan meminta dinas terkait agar menjadi atensi serius untuk pengembangannya, karena ini sudah menjadi perhatian nasional”. Harap Aher.(KEN)
Komentar