Sumbawa Besar, KabarNTB
Setelah berlangsung 30 hari, kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 di Kecamatan Rhee berakhir pada Kamis (08/06).
Bupati Sumbawa diwakili sekda setempat mendampingi Komandan Korem 162/ Wira Bhakti, Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo S. Sos MM, menutup secara resmi kegiatan tersebut.
Saat apel penutupan TMMD, Danrem 162/WB, Kodim 1607/Sumbawa dan Sekda Kabupaten Sumbawa menandatangani berita acara hasil TMMD ke-116. Danrem kemudian menyerahkan berita acara kepada sekda yang mewakili bupati.
Usai menutup TMMD ke-116 2023, Danrem 162/WB didampingi Dandim 1607/Sumbawa, Sekda Kabupaten Sumbawa, Ketua DPRD Sumbawa, Ketua PN Sumbawa Besar, Wakapolres Sumbawa membagikan sembako kepada warga Desa Rhee.
Rangkaian penutupan TMMD kemudian dilanjutkan dengan pengguntingan pita dan penyerahan kunci rumah marbot Masjid Nurul Yakin, Dusun Poto Pedu, Desa Rhee, Kecamatan Rhee.
Usai menyerahkan kunci rumah, Danrem dan rombongan kemudian kembali membagikan sembako kepada puluhan warga Dusun Poto Pedu.
Sekda Kabupaten Sumbawa, Hasan Basri, menyampaikan ucapan terimakasih kepada TNI melalui program TMMD membantu pembangunan daerah di Kabupaten Sumbawa khususnya di Kecamatan Rhee.
“Atas nama masyarakat, atas nama pemerintah saya mengucapkan terimakasih kepada TNI karena TMMD ini berjalan dengan lancar dan sukses,” kata sekda.
Menurutnya, TMMD ke-116 di Desa Luk dan Desa Rhee telah membangun JUT sepanjang 1 kilometer dan membuka akses jalan warga mengangkut hasil bumi.
“Alhamdulillah banyak yang bisa dimanfaatlam dan dirasakan oleh masyarakt dengan pembangunan infrastruktur. Akses jalan yang awalnya tidak bisa dilewati, saat ini susah bagus dan bisa dilalui kendaraan,” ungkapnya.
“Kita akan jaga dan akan kita lanjutkan pembangunannya nanti,” kata sekda lagi. (IR)
Komentar