Sumbawa Besar, KabarNTB
Pemerintah Kabupaten Sumbawa bersama Bulog mulai menyalurkan cadangan beras sebagai upaya penanggulangan rawan pangan.
Penyaluran beras cadangan tahap 2 itu dilakukan pada Rabu (13/9) di Kantor Bupati Sumbawa.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sumbawa, Irin Wahyu Indarni mengatakan selain upaya menanggulangi rawan pangan, juga untuk menjaga stabilisasi harga.
Diungkapkannya, untuk tahap ke II ini, bantuan beras tersebut akan disalurkan kepada 47.528 keluarga penerima manfaat (KPM). Data tersebut berkurang dari data penyaluran tahap pertama. “Data yang digunakan tahap kedua ini hasil pembaharuan atau update bulan Agustus 2023 oleh Kemensos,” terangnya.
Sementara Bupati Sumbawa yang diwakili Sekda, H Hasan Basri mengatakan, sejauh ini Kabupaten Sumbawa sudah berpengalaman dalam hal penyaluran beras. Seperti pelaksanaan penyaluran tahap pertama yang prosesnya berjalan baik dan lancar. “Ini bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat. Jadi kita harapkan penyaluran yang sekarang ini juga lancar,” harapnya.
Hadir pula dilaunching tersebut, Pimpinan Cabang (Pinca) Bulog Sumbawa, Zuhri Hanafi, perwakilan Polres Sumbawa, sejumlah pimpinan OPD, para lurah, serta perwakilan PKM yang penerima bantuan. (IR)
Komentar