Sumbawa Barat, Kabar NTB – Pertarungan Politik di Sumbawa Barat mulai memanas, sejumlah Partai Politikpun sudah melakukan proses penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah yang akan mengikuti pesta Demokrasi pada Desember mendatang.
Wakil Bupati Sumbawa Barat, Drs. Mala Rahman pun bergerilya membangun komunikasi politik dengan sejumlah Partai Politik, Wakil Bupati dua Periode itu telah resmi mendaftarkan dirinya ke Partai Demokrat dan diterima langsung oleh ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati.
Ditemui oleh wartawan media ini, Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati Partai Demokrat KSB, Badaruddin Duri, membenarkan bahwa Drs. Mala Rahaman telah daftar pada hari Selasa (3/02) dan berkas pendaftarannya dibawa langsung oleh Tim Suksesnya.
” Ya memang benar Pak Mala Rahman sudah mendaftar tadi pagi (3/03), berkas pendaftarannya sudah kami terima dan akan diserahkan kepada DPD 1 NTB untuk dilakukan proses penggodokan oleh tim 7 yang telah dibentuk oleh Partai ” ungkapnya.
Lebih lanjut, Badaruddin Duri dari hari pertama pembukaan pendaftaran sampai hari ini sudah ada 4 bakal Calon Bupati yang resmi mendaftarkan ke Partai Demokrat. Keempat bakal Calon Bupati tersebut nantinya akan diserahkan ke tim 7 untuk dilakukan proses selanjutnya sesuai dengan aturan yang ada di Partai.
” Sudah ada 4 calon Bupati yang mendaftar secara resmi diantaranya, Kusmayadi, H. M.Nur Yasin, Mala Rahman , Andi Azisi Amin, ” tandasnya.
Dari semua Bakal Calon yang mengambil formulir yang berjumlah 6 orang tersebut baru 4 yang resmi mendaftarkan diri tinggal 2 orang figur yang belum menyerahkan formulir pendaftaran, 2 orang tersebut adalah Mustakim Patawari dan Manimbang Kahariadi.
” Rencananya hari ini kedua Bakal Calon Bupati tersebut akan mendaftar secara resmi karena proses pendaftaran ditutup pada hari ini dan semua berkas ini akan di serahkan ke DPD ” timpalnya.
Untuk diketahui, Partai Demokrat Sumbawa Barat hanya memiliki 2 Kursi di DPRD KSB maka untuk bisa mengusung Bakal Calon Bupati partai besutan SBY tersebut harus berkoalisi dengan Partai Politik lainnya yang memiliki kursi di parlemen. (K-AS)
Komentar