Sumbawa Barat, KabarNTB – Gedung DPRD Kabupaten Sumbawa Barat saat ini mulai dirasakan kurang memadai. Karena itu, mayoritas anggota lembaga legislatif ini akan mengusulkan pengadaan pembangunan ruangan untuk masing – masing melalui dukungan APBD 2016 mendatang.
Hal itu dibenarkan anggota Komisi II DPRD Sumbawa Barat, Abidin Nasar, SP. Menurutnya, keadaan Gedung dewan saat ini tidak memadai, utamanya tidak memiliki ruang privasi sehingga jika ada tamu atau masyarakat yang datang, anggota DPRD tidak dapat menerimanya dengan maksimal.
” Teman – teman media bisa melihatnya sendiri, jika ada tamu kami terkadang kesulitan mencari tempat untuk menerimanya,” ungkap Abidin, kepada wartawan, Kamis (12/11). Meski demikian, Abidin belum dapat menyebutkan berapa besaran anggaran yang diperlukan untuk pembangunan ruangan masing – masing anggota DPRD tersebut.
” Ini masih sebatas usulan dan akan dibahas di pokok pikiran dewan sebelum pengesahan APBD 2016 mendatang,” timpalnya.
Menurutnya, ruangan untuk masing-masing anggota DPRD menjadi kebutuhan yang memang sudah sejak lama belum bisa terwujud. ” Mengingat kondisi ruangan yang tidak memadai untuk meningkatkan kinerja, mungkin baru bisa sekarang terwujudnya,” tambahnya.
Ditegaskannya, usulan pembangunan ruangan masing – masing anggota DPRD, tidak sama sekali berorientasi atas keinginan menikmati kemewahan, tetapi lebih kepada kebutuhan untuk meningkatkan kinerja.Cukup sederhana dan memadai.
” Coba bayangkan, untuk setingkat ketua, sekretaris fraksi dan komisi, menggunakan ruangan secara bersama-sama yang di dalamnya di tata satu anggota dewan satu kursi bersama tumpukan-tumpukan berkas. Keamanan berkas pun juga tak terjamin,” demikian Abidin Basar. (*)
Komentar