Wabup Tepis Jika Sekda Terpilih Sudah Diumumkan

KabarNTB, Sumbawa Barat – Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin membantah jika pengumuman nama Sekretaris Daerah sudah dilakukan.Pernyataan Wabup ini, menepis  Isu yang beredar ditengah masyarakat, jika Sekda terpilih sudah diumumkan, dan telah ditunjuk salah satu nama dari tiga nama yang meraih rangking teratas dalam seleksi beberapa waktu lalu.

“ Belum ada pengumuman resmi, Sekda Insya Allah setelah hari kemerdekaan (dilantik dan diumumkan –red),” ujar Fud Syaifuddin, kepada KabarNTB Sabtu (6/8/16).

Seperti dilansir media, dari enam nama Sekda yang telah mengikuti seleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel) pejabat tinggi pratama, semuanya dinyatakan lulus seleksi.

Namun dari jumlah tersebut, tiga diantaranya memiliki rangking teratas yakni Amri Rahman, Abdul Azis dan Nurdin, salah satu dari tiga nama tadi akan dilantik sebagai Sekda KSB definitive, yang hingga kini belum resmi diumumkan dan masih dikantongi Bupati.Sedangkan tiga nama lainnya yang ikut seleksi ada Hirawansyah, Burhanuddin dan Dirmawan.

Bupati Sumbawa Barat, W Musyafirin sebelumnya menyatakan jika pelantikan Sekda akan dilakukan awal Agustus, namun menurut Wabup berdasarkan hasil konsultasi dengan Kemenpan RB, pelantikan belum bisa dilakukan.

“ Setelah kita konsultasi ke Menpan kami disarankan untuk pelantikan dilakukan setelah enam bulan masa kerja kami,” ujar Wabup.

wabuppppMenurut Wabup, masa kerja enam bulan dihitung dari tanggal 17 Februari 2016 dan baru genap tanggal 17 Agustus 2016, dengan demikian sesuai aturan dan konsultasi tadi, pelantikan atau mutasi baru bisa dilakukan setelah 17 Agustus, yang dimulai dari pelantikan Sekda kemudian dilanjutkan dengan pelantikan jabatan lowong yang ditinggal pejabat sebelumnya dan mutasi para guru.

“ Baru setelah adanya Perda OPD yangg baru yang sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 baru kita akan mengadakan mutasi besar besaran sesuai dengan kebutuhan OPD baru, kemarin Pak Bupati bersama Plt Sekda dan Ketua DPRD diundang oleh Menteri Dalam Negeri untuk diberikan penjelasan dan sosialisasi tentang PP No 18 tahun 2016 tentang organisasi perangkat daerah atau OPD yang  baru,”ungkap Wabup.

Sementara itu terkait mutasi besar-besaran nanti, Wabup Fud Syaifuddin mengingatkan agar segenap aparatur untuk bekerja dengan sungguh-sungguh.Sesuai harapan Bupati, menurutnya aparatur yang akan mengisi jabatan nantinya adalah yang rajin sholatnya sebagai salah satu perhatian penting.

Karena hal ini merupakan benteng diri dari sikap yang tidak bertanggung jawab seperti niat korupsi dan hal buruk lainnya.Sedangkan Jabatan menurut Wabup adalah kesempatan untuk bermanfaat.

“ Sebagai manusia kita punya kewajiban untuk memberi manfaat bagi yang lainnya, karena itu jabatan adalah kesempatan untuk bermanfaat, banyak orang ingin bermanfaat namun tidak punya kesempatan, karena itu aparatur yang punya kesempatan untuk tidak menyia nyiakan kesempatan untuk bermanfaat seluas luasnya bagi masyarakat lainnya,”ungkap Wabup Fud Syaifuddin, dalam sambutannya saat acara lomba Asah terampil tingkat KSB, pekan lalu.(K-1)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses