KabarNTB, Mataram – Otoritas Jasa Keuangan optimistis perbankan syariah di Indonesia dapat berkembang. Tercatat saat ini share perbankan syariah di Indonesia sudah mencapai 5%.
Kepala Departemen Perbankan Syariah Otoritas Jasa Keuangan Ahmad Soekro Tratmono mengatakan angka share perbankan syariah akan terus ditingkatkan hingga di atas 5%.
“Akan kami tingkatkan terus dan alhamdulilah ini sudah mencapai 5% sesuai yang kita tunggu-tunggu,” ujar Soekro saat ditemui KabarNTB di Mataram, Rabu (5/10/2016).
Lebih lanjut Soekro menambahkan, total aset perbankan syariah di Indonesia sudah mencapai Rp306 triliun. Jumlah aset tersebut bertambah menjadi Rp326 triliun dengan masuknya Bank Aceh Syariah dalam kategori bank umum syariah.
“Sudah tambah satu lagi [Bank Umum Syariah] yaitu Bank Aceh Syariah, sehingga total aset menjadi Rp326 triliun. Ini menjadikan share perbankan syariah di Indonesia sudah melebihi 5%,” ujar Soekro.(K-Y)
Komentar