KabarNTB, Sumbawa – Maraknya penyalahgunaan Narkoba khususnya dikalangan generasi muda termasuk pelajar (SMP / SMA / mahasiswa) di Sumbawa, mengundang keprihatinan banyak pihak.
Tokoh perempuan Sumbawa, Nurwahida Nurdin Ranggabarani S.Ag berpendapat kasus penyalahgunaan Narkoba itu bisa ditekan jika pengawasan, baik oleh orang tua, guru dan pihak sekolah, juga masyarakat lebih optimal dilakukan.
Kepada KabarNTB di kediamannya Jumat 9 juni 2017, Nurwahida yang juga Sekretaris DPC PPP Kabupaten Sumbawa, mengatakan kasus penyalahgunaan Narkoba oleh generasi muda di Sumbawa sudah menjadi fenomena mengkhawatirkan.

“Kondisi ini membutuhkan perhatian dan keterlibatan semua pihak untuk menyelamatkan generasi penerus daerah ini agar tidak semakin terpuruk,” katanya.
Pihak sekolah memaksimalkan pengawasan sekaligus memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba pada jam belajar, aparat keamanan senantiasa melakukan pengawasan yang lebih intens khususnya lokasi-lokasi yang menjadi jalur atau pintu keluar masuk barang haram tersebut.
Yang paling utama adalah pengawasan orang tua dalam keluarga, menginggat peran orang tua dalam mendorong pendidikan seorang anak sangatlah penting. Baik itu pendidikan moral dan akhlak serta agama bagi lingkungan sekitar.
“Bila perlu pendidikan karakter bagi generasi muda saat ini perlu digalakkan, bukan hanya di tingkat sekolah saja akan tetapi hingga ke dalam keluarga dan lingkungan,” ungkapnya.
Jika semua komponen terlibat aktif, Nurwahidah optimis kasus penyalahgunaan barang haram itu bisa ditekan.
“Tidak kalah penting adalah kesadaran generasi muda itu sendiri untuk menjauhi Narkoba, karena sekali terjerumus akan sangat sulit untuk sembuh dan masa depan menjadi pertaruhannya. Menumbuhkan kesadaran ini bisa dicapai jika pendidikan karakter generasi muda berjalan baik dan berkesibambungan,” demikian Nurwahida.(JK)
Komentar