KabarNTB, Sumbawa Barat – Hasil Operasi Zebra yang dilaksanakan jajarsn Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Sumbawa Barat sampai 13 Nopember 2017, menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas masih rendah.
Selama 13 hari operasi dimaksud tercatat sebanyak 1.175 pelanggaran yang ditindak.
Menurut Kasat Lantas Polres Sumbawa Barat Iptu Tira Karista, pelanggaran rata-rata dikakukan oleh pengguna sepeda motor.
“Ini tidak bisa dipungkiri karena memang hampir rata-rata pertumbuhan kendaraan di jalan adalah pengguna sepeda motor,” kata dia.
Dari jumlah pelanggar itu, katanya, berusia produktif yakni dari 16 hingga 20 tahun.
“Berdasarkan hasil Operasi Zebra tahun lalu dan tahun ini pelanggaran memang meningkat tapi angka kecelakaan menurun,” imbuh Kasat Lantas.
Dalam operasi Zebra ini, Kepolisian Sumbawa Barat berkonsentrasi kepada jenis pelanggaran kasat mata seperti pengendara tidak menggunakan helm, tidak menggunakan safety belt dan lain sebagainya.
“Mereka kita tindak tegas karena itu merupakan salah satu penyebab terjadinya kecelakaan. Mulai sekarang kita harus selalu sadar akan pentingnya keselamatan berkendara di jalan raya,” pungkasnya.
Pasca operasi Zebra Sat Lantas Polres KSB akan melaksanakan kampanye tertib lalu lintas di setiap trafficlight.(AW)
Komentar