KabarNTB, Sumbawa – Dua orang pegawai Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sumbawa, Subhan dan Alwan, dikeroyok sejumlah orang tak dikenal, Senin 17 Desember 2018.
Pengeroyokan itu terjadi ketika Subhan dan Alwan yang menjabat sebagai Kabid dan Kasi di Dinas PU pulang dari melakukan pengecekan proyek pembangunan Rusunawa di Daerah Taman Unter Katimis Kelurahan Uma Sima Sumbawa.

Alwan Patawari salah seorang korban yang ditemui di Polres Sumbawa menuturkan, sebelum kejadian mereka baru saja pulang melaksanakan tugas dinas mengecek proyek pembangunan Rusunawa di daerah Unter ketimis.
Saat perjalanan pulang, persis di wilayah kelapis menuju arah Samota, muncul dua orang anak kecil menggunakan sepeda. Kemungkinan karena sepedanya menabrak gundukan, anak kecil itu terjatuh tidak jauh dari mobil yang mereka kendarai.
Merasa tidak terjadi apa-apa dengan anak itu, keduanya melanjutkan perjalanan. Tak berselang lama, mobil mereka dihadang seseorang yang meminta mereka berbalik.
“Orang ini menuduh kalau mobil yang kami kendarai menabrak anak yang bersepeda itu,” ungkapnya.
Lantaran tidak merasa ada benturan apalagi menabrak, Alwan dan Subhan kembali ke lokasi semula. Namun dilokasi terlihat seseorang berteriak memanggil dan memprovokasi massa, mengatakan kalau mobil mereka menabrak anak kecil tersebut.
“Bahkan orang itu mengisukan jika anak yang terjatuh itu meninggal dunia akibat ditabrak,” ungkapnya.
Lantaran termakan provokasi, Tentu saja massa emosi, seperti dikomando mereka langsung menyerang Subhan dan Alwan.
“Kami tidak tahu berapa pukulan yang mendarat di tubuh kami. Kami hanya bisa bertahan dan menangkis serangan bertubi-tubi dari massa itu,” ujar Alwan.
Terhadap kejadian tersebut, Alwan dan Subhan memutuskan melaporkan ke Polres Sumbawa dan berharap pelakunya segera tertangkap. Sementara menurut informasi yang diterimanya, ungkap Alwan, anak kecil yang katanya ditabrak dan meninggal dunia itu ternyata tidak apa-apa.
Sementara itu Kapolres Sumbawa melalui Kasat Reskrim, AKP Zaky Maghfur SIK, mengaku telah memerintahkan Tim Buser untuk melakukan pencarian terhadap para pelaku. Selain itu penyidik juga sudah mendampingi korban guna melakukan visum di RSUD Sumbawa termasuk Kedua korban sudah dimintai keterangan untuk proses selanjutnya.(JK)
Komentar