KabarNTB, Sumbawa — Menanggapi masalah anggaran perbaikan dua jembatan menuju Kecamatan Orong telu, yakni Jembatan Peruak Renok dan jembatan Berang Punik (saat ini rusak), Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Sumbawa Ihsanuddin Imanuddin, mengatakan bahwa anggarannya bukan dari dana swakelola, akan tetapi itu merupakan dana pribadinya.
Ihsanuddin Imanuddin yang di konfirmasi Senin 1 April 2019 menjelaskan, dalam proyek perbaikan kedua jembatan tersebut tidak ada kerugian negara. Mengingat perbaikan sementara kedua jembatan itu tidak menggunakan anggaran swakelola, akan tetapi menggunakan uang pribadi. Sebab sampai saat ini, anggaran swakelola belum keluar.
“Untuk diketahui, perbaikan tersebut atas usaha kami. Dan sudah tentu sumber anggaran perbaikan sementara tersebut dari uang saya pribadi. Dan kita selesaikan dengan total Rp. 15 juta untuk perbaikan sementara itu. Semangatnya bagaimana upaya untuk menyelamatkan masyarakat,” beber Ihsanuddin.
“Sementara untuk swakelola belum jalan sampai sekarang. Demikian juga anggaran perbaikan jembatan Brang Punik yang disebut senilai Rp. 42.216.000 itu tidak ada,” timpalnya.
Ihsan menyatakan wajar jika anggaran Rp.42 juta tidak ada. Demikian juga dengan RAB pun tidak ada.
“Lantaran itu sifatnya mendadak karena bencana, sehingga atas dampaknya kami harus memperbaiki. Sekali lagi Tidak ada anggaran. Jika mau diaudit silahkan. Belum ada swakelola sampai saat ini. Ini hanya bentuk tangungjawab kami sebagai pemerintah,” tandasnya.(JK)
