KabarNTB, Sumbawa Barat – Tokoh pendiri Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), KH Zulkifli Muhadli (Kyai Zul) menanggapi santai situasi politik menjelang Pilkada 2020 Mendatang.
Sebagai orang yang dituakan, Kyai Zul mengakui dirinya telah didatangi oleh banyak figure yang berniat mencalonkan diri di Pilkada KSB 2020 mendatang.
“Banyak calon yang datang. Sebagai orang tua KSB semua calon saya terima. Tentu yang tidak saya dukung kan tidak datang,” selorohnya, saat menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri acara pelantikan anggota DPRD KSB Periode 2019 – 2024, Senin 19 Agustus 2019.
“Yang datang belum tentu saya dukung, yang tidak datang sudah pasti tidak saya dukung,” imbuhnya, lagi-lagi sambil berseloroh.
Ia mengakui, beberapa hari lalu, dirinya sempat bertemu dengan para pengasuh Pondok Pesantren se-KSB di kediamannya, di Pondok Pesantren Al Ikhlas Taliwang. Mantan Bupati pertama KSB yang menjabat dua periode 2005-2010 dan 2010-2015 itu juga mengakui pertemuan tersebut membahas masalah Pilkada.
“Nasehat saya, pada siapapun yang berminat, masih ada waktu untuk mencoba mengambil simpati dan hati rakyat. Nanti soal pasangan dengan siapa, partai dukung siapa ya tergantung upaya sosialisasi yang dilakukan dan apa yang bisa mereka tawarkan pada rakyat dan pada KSB,” urainya.
“Yang paling baik itu yang akan saya dukung. Saya kan berpikir KSB bukan berpikir siapa – siapa. Saya lagi biarkan mereka bersosialisasi dulu, menawarkan visi-misi dulu, saya akan mengikuti saja. Saya nggak elok kalau sekarang menentukan si A, Si B, Si C pasti tidak baik itu,” pungkasnya.
Sebagai tokoh pendiri sekaligus mantan Bupati definitif pertama yang meletakkan pondasi dasar peradaban fitrah yang sekarang menjadi roh pembangunan KSB, sikap politik Kyai Zul diyakini akan sangat berpengaruh dalam Pilkada KSB mendatang.(EZ)
