KabarNTB, Sumbawa Barat – Sampai dengan hari terakhir penjaringan bakal calon Pilkada yang dilaksanakan DPD Nasdem Sumbawa Barat, tercatat sebanyak enam figure yang mengambil formulir dan mendaftar.
Keenam figure tersebut adalah Ustadz HM Nur Yasin (Ustad Nun), Fud Syaifuddin (wakil bupati KSB), Mustakim Patawari (Ketua DPC Demokrat KSB), HW Musyafirin (Bupati KSB) yang mendaftar berpasangan melalui DPW Nasdem NTB, H Mashur Yusuf (mantan birokrat yang juga kader Nasdem), H Andi Azizi Amin (politisi PKS), dan Jamaluddin Refi (Ketua DPD Nasdem KSB).
Ketua DPD Nasdem, Jamaluddin Refi, menegaskan proses penjaringan berlangsung transparan dan Nasdem memberi perlakuan yang sama kepada semua bakal calon yang mendaftar.
“Teman – teman bisa lihat, kader sendiri-pun yang mendaftar tetap harus melalui proses wawancara oleh tim penjaringan dan dijejali berbagai pertanyaan seperti figure dari eksternal agar prosesnya transparan. Itulah kenapa kami minta semua figure yang mendaftar untuk datang langsung,” ungkap Refi, usai menerima berkas pendaftaran H Andi Azizi Amin, Rabu malam 23 oktober 2019.
Terkait figure yang mengembalikan formulir pendaftaran melalui DPW, kata Refi, berkas pendaftarannya tetap akan dikembalikan ke DPD untuk pemeriksaan administrasi dan selanjutnya akan di plenokan oleh pengurus DPD bersama panitia penjaringan.
Untuk figure – figure yang mengembalikan berkas pendaftaran melalui DPW Nasdem NTB, jika mendaftar personal maka yang bersangkutan mesti mengantar langsung, sedangkan jika mendaftar berpasangan, bisa diatar berdua atau oleh salah satu pasangannya.
“Berkas pendaftaran Pak Musyafirin, diantar oleh pasangan beliau ke DPW. Kalau bukan oleh pasangannya tidak akan diterima. Soal siapa yang mengantar itu, nanti ada waktunya dibuka. Yang jelas berkasnya akan dikirim oleh DPW ke kami di DPD,” imbuh Refi.
Refi yang didampingi Sekretaris DPD Nasdem KSB, Masadi dan Ketua Tim Penjaringan, Mustafa HZ, menyampaikan apresiasi tinggi kepada para bakal calon yang telah mendaftar dan mengikuti proses penjaringan di Nasdem.
“Artinya ketika para kandidat ini sudah siap mengikuti proses ini, berarti sudah memberi kepercayaan kepada Nasdem. Kami mengedepankan keterbukaan, dan memberi perlakuan yang sama sesuai semangat restorasi dan perubahan yang kami usung,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Nasdem, Masadi, menambahkan pasca proses pendaftaran, akan dilaksanakan pleno oleh DPD dan Tim penjaringan mulai 1 – 3 Nopember mendatang. Pleno ini akan menentukan tiga pasangan calon yang akan diteruskan ke DPW dan DPP Nasdem.
“Kami nanti merekomendasikan paket pasangan calon, kalaupun yang mendaftar belum paket, akan kita dorong secara personal sesuai mekanisme partai, karena kami berupaya menjadi jembatan untuk bagi personal yang mendaftar dan mendorong tiga calon bupati dan tiga calon wakil bupati,” sebutnya.(EZ)
Komentar