KabarNTB, Lombok Barat – Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah menyatakan optimis target 4,5 juta wisatawan datang berkunjung ke NTB tahun 2020 bisa tercapai.
Hal itu dikemukaka Wagub Sitti Rohmi saat menyaksikan langsung proses sandar kapal pesiar Sun Princess di Pelabuhan Gili Mas, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Selasa 5 Nopember 2019.
“Alhamdulillah hari ini adalah pertama kali Pelabuhan Gili Mas beroperasi. Bagi kami ini adalah suatu progres yang sangat baik. Tentunya menjadi tantangan bagi kita semua, bagaimana kita melayani tamu-tamu kita dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan Kerjasama Luar Negeri, Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Hasan Basri, yang mewakili Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menjelaskan kapal pesiar berukuran besar bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Sekotong, Lombok Barat, sekaligus menandai pelabuhan ini sekarang sudah resmi beroperasi.
Kapal pesiar Sun Princess berukuran 261 meter itu berkapasitas 5.000 orang. Kali ini kapal tersebut mengangkut 2.031 orang wistawan mancanegara.
Dermaga di Pelabuhan Gili Mas sepanjang 440 meter telah rampung dibangun oleh PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) / PT Pelindo III dan siap untuk disandari kapal pesiar Sun Princess dengan Length Overall (LOA) 261 meter, lebar 32 meter, bobot mati 77,441 GT, dimana sebelumnya kapal pesiar tidak bisa sandar ke pelabuhan Lembar saat mengunjungi Pulau Lombok.
“Tentunya ini sebuah potensi yang sangat dibanggakan dan ini juga dapat berpengaruh pada pendapatan daerah terutama pariwisata yang menjadi ikon,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Operasi dan Komersial, Putut Sri Muljanto mengatakan bahwa mulai hari ini, kapal pesiar dengan panjang lebih dari 300 meter bisa langsung bersandar di dermaga sehingga wisatawan tidak perlu lagi menggunakan sekoci untuk mencapai daratan seperti yang selama ini dilakukan di Pelabuhan Lembar, sehingga dari keamanan dan kenyamanan penumpang lebih terjamin.
Kapal pesiar berbendera Bermuda tersebut berlayar dari Fremantle, Australia dan merupakan kapal perdana yang sandar di dermaga Gili Mas, setelah itu menuju Port Kelang, Malaysia.
“Kunjungan kapal pesiar direct call dari luar negeri langsung ke Pulau Lombok ini sangat bagus, menunjukkan antusiasme operator kapal pesiar dan penumpangnya ingin berwisata di Pulau Lombok.” ujar Putut.(VR)
Komentar