KabarNTB, Sumbawa Barat – Bupati Sumbawa Barat, HW Musyafirin, meminta dukungan seluruh masyarakat terkait pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) di Kecamatan Maluk dan Bandara di Desa Kiantar Kecamatan Maluk.
Harapan itu disampaikan bupati di hadapan ribuan warga KSB yang mengikuti sholat Idul Adha 1443 H dihalaman Masjid Agung Darussalam, KTC, Ahad pagi 10 Juli 2022.
Dalam sambutannya, Bupati mengurai progres pembangunan smelter di Kecamatan Maluk yang saat ini telah diawali dengan pembangunan camp pekerja.
“Tahapan konstruksi InayaAllah akan dimulai bulan Oktober. Demikian pula proses pembangunan Bandara di Desa Kiantar, akan dimulai tahapan pembangunannya juga pada bulan oktober mendatang,” ungkap Bupati.
Dengan dimulainya konstruksi smelter, tentu akan berdampak kepada perekrutan tenaga kerja lokal sebanyak – banyaknya, mewujudkan pemberdayaan ekonomi, terutama pemberdayaan pedagang kecil dan UMKM.
“Untuk itu, saya mengharapkan dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Suumbawa Barat. Kita harus tetap optimis dan hilangkan segala keraguan yang ada, sambil kita terus berdoa agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama,” imbuh Bupati.
Terkait hari raya Idul Adha, Bupati mengajak seluruh jamaah untuk merenungkan kembali keteladanan Nabi Ibrahim Alaihissalam, putranya Nabi Ismail Alaihissalam dan Istrinya Siti Hajar.mengajak seluruh jamaah untuk merenungkan kembali keteladanan Nabi Ibrahim Alaihissalam, putranya Nabi Ismail Alaihissalam dan Istrinya Siti Hajar.
“Banyak pesan-pesan mulia, yaitu pesan pengorbanan dan kemanusiaan yang bersifat universal dan tetap aktual. Keteladanan yang ditunjukkan sebagai pesan simbolik, yang menunjukkan ketaqwaan, keikhlasan, dan kepasrahan seorang Ibrahim pada titah sang pencipta, merupakan motivasi untuk menguatkan solidaritas dalam semangat persaudaraan untuk kebersamaan,” urainya.
Imam Masjid Darussalam, Ustad Abdul Madjid bertindak sebagai imam sholat Ied. Sementara bertindak sebagai khatib, TGH Zainul Huda, Pimpinan Pondok Pesantren Darul Mukhlisin Lombok Timur.(EZ)
Komentar