KabarNTB, Jakarta – Manajemen klub Persija Jakarta dan perusahaan tambang tembaga dan emas, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMAN) bergandengan tangan untuk berkontribusi di sepak bola nasional.
Kolaborasi antara klub Liga Satu dan perusahaan operator tambang Batu Hijau itu di bidang peningkatan Sumber Daya Manusia pun semakin padu. Pada 24 – 31 Juli 2023, sebanyak 10 pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) naungan AMMAN di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mendapatkan kesempatan istimewa mengikuti kursus Lisensi D Nasional yang digelar oleh Persija di Nirwana Park, Depok, Jawa Barat.
Lisensi yang diterbitkan oleh PSSI ini penng, untuk meningkatkan kapasitas pelatih secara nasional.
“Memiliki lisensi ini, berarti pelatih tersebut memiliki kompetensi serta pemahaman fundamental untuk melatih sepak bola. Standarisasi ini penng, agar Indonesia memiliki bibit bibit muda kompetitif yang merata di seluruh provinsi, dan harapannya mampu menembus kompetisi nasional dan internasional,” ucap Pelatih Persija Development Miskardi.
Tak hanya mengikuti kursus selama tujuh hari saja, para pelatih asal KSB langsung mengaplikasikan kemampuan baru mereka di program magang bersama Persija Development selama tujuh hari.
“Program di Persija Development sangat berharga. Saya merasakan atmosfer pembinaan Persija sangat luar biasa. Saya semakin memahami pentingnya strategi dan formasi, sesuai dengan kapasitas dan posisi pemain. Pengalaman ini merupakan bekal kami untuk memajukan sepak bola KSB di usia dini, hingga mampu berbicara di level nasional,” kata Amri Pratama, salah satu peserta program pelatihan asal KSB.
Pada kesempatan terpisah, Vice President Social Impact AMMAN, Priyo Pramono, menjelaskan bahwa program Lisensi D Nasional dan magang ini merupakan bagian dari program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang dilakukan oleh perusahaan, terutama dalam hal olahraga melalui payung program #Sports4Development.
“Kesempatan mendapatkan lisensi dan pengalaman melatihh dengan Persija tentunya akan memberikan wawasan dan pengalaman luar biasa bagi para pelatih asal KSB. Kami berharap kesempatan ini akan digunakan sebaik-baiknya untuk mengharumkan nama Kabupaten Sumbawa Barat,” ujarnya.
Priyo menjelaskan, tingkat keberhasilan dari program ini akan di monitor secara berkala dan hasil yang baik akan menjadi tumpuan AMMAN untuk memperluas program ke depan.
Ini adalah program kedua yang dijalankan AMMAN bersama dengan Persija. Pada Agustus 2022 lalu, legenda Persija Ismed Sofyan, terjun langsung ke KSB untuk memberikan Coaching Clinic bagi 30 anak-anak terpilih dari Tim U-15 KSB.
Miskardi menambahkan bahwa semangat para peserta selama pelatihan sangat luar biasa dan diapresiasi oleh para pelatih Persija Development lainnya.
“Semangat ingin berkembangnya sangat kuat. Teman-teman asal KSB menekuni pelahan dan magang secara antusias dan displin. Semoga ilmu yang mereka dapatkan bisa memajukan daerah mereka. Mengembangkan sepak bola hingga ke penjuru negeri adalah misi bersama Persija dan AMMAN, semoga kita bisa lakukan lagi ke depannya,” ujar Miskardi. (*/EZ)
Komentar