Sumbawa Besar, KabarNTB – Mantan wakil rakyat di DPRD Sumbawa tiga periode yang lalu, Suharto SH,Msi menilai bahwa investasi di bidang pendidikan dengan terjaminnya proses pendidikan yang baik, optimal dan sehat, menjadi sangat relevan terutama terkait agenda negara dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Hal tersebut ditegaskan Suhato pada jumpa persnya dengan sejumlah wartawan, Rabu pecan lalu.
Suharto yang juga Pemerhati Daerah mengatakan, Universitas Samawa (UNSA) telah menunjukkan hal itu dan telah banyak memberikan konstribusinya bagi masyarakat dan daerah ini.
“Mari kita hitung sudah berapa banyak PNS yang menjadi alumni UNSA dan sudah berapa banyak sarjana yang telah dihasilkan, sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan IPM Sumbawa,” cetusnya.
Jika Pemda Sumbawa menyadari hal tersebut, tentu tidak ragu-ragu mensupport UNSA untuk menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) pertama dan satu-satunya di Pulau Sumbawa.
Kendalanya hanya satu, adalah ketersediaan anggaran. Penegerian Universitas Samawa (UNSA) bukan hanya menjadi harapan, tapi kebutuhan masyarakat Sumbawa yang harus segera diwujudkan.
Karenanya peran pemerintah daerah (Pemda) Sumbawa menjadi sangat penting dan strategis.
“UNSA sebagai salah satu universitas yang besar dan pertama di Sumbawa harus didorong untuk segera dinegerikan,” desak Suharto.
Untuk penegerian UNSA membutuhkan Rp 25 miliar dan Pemda Sumbawa harus memberikan dukungan yang penuh untuk mewujudkan permasalahan tersebut.
“Pangkas pengeluaran-pengeluaran APBD yang bisa ditunda, kemudian alihkan untuk dukungan kepada UNSA,” tandasnya.
Jika Sumbawa telah memiliki universitas negeri yang handal dan qualified, karena ditopang pemerintah, putra daerah tidak perlu lagi melanjutkan studi di luar daerah seperti Malang, Yogyakarta dan lainnya.
“Mereka sudah memiliki perguruan tinggi yang kualitasnya tidak jauh beda dari sejumlah perguruan tinggi tersebut, sehingga multiplier effect secara ekonomi akan sangat terasa, makanya Penegerian UNSA harus diutamakan,” tegas Suharto.
Mantan Ketua KNPI Sumbawa ini juga menilai salah besar jika ada yang beranggapan penegerian UNSA untuk kepentingan Profesor Syaifuddin Iskandar dan dosen-dosennya.
Ia yakin civitas akademika UNSA sekarang ini berbuat dan berjuang untuk kepentingan bersama rakyat dan tana Sumbawa sehingga menjadi lebih besar di masa yang akan datang. (Jim)
Komentar