Taliwang,KabarNTB –Perayaan hari lahir (harlah) Kabupaten Sumbawa Barat yang ke-11 merupakan momentum terakhir bagi Dr.KH.Zulkifli Muhadli,SH MM sebagai Bupati Sumbawa Barat.
Menjadi orang nomor satu di Bumi Pariri Lema Bariri, peringatan Harlah bagi Kyai Zul (sapaan akrab-red) merupakan hari yang istimewa dimana perayaan tersebut diapresiasikan sebagai bentuk karunia rasa syukur dan sekaligus evaluasi setiap capaian yang telah dilakukan termasuk kegagalan yang dicapai.
Selama 11 tahun memimpin KSB, Kyai Zul mengatakan bentuk kegagalan juga sebagai bagian dari karunia, karena dengan mengenal kegagalan kedepan bisa memperbaiki diri.
Menurutnya KSB terbentuk merupakan hasil perjuangan orang lain, tidak ada yang terjadi hari ini tanpa bantuan orang lain. Seorang presiden bisa menjadi kepala Negara tidak terlepas karena bantuan gurunya selama menjalani pendidikan, begitu juga penemu yang hebat, menurut Kyai Zul dia tidak bisa apa-apa tanpa jasa dan bantuan orang lain sebelumnya.
“ Momentum Harlah ini merupakan bentuk evaluasi sekaligus rasa syukur atas nikmat ber KSB selama ini,”ungkapnya saat konfrensi pers harlah KSB dihadapan seluruh awak media di gedung graha fitrah, Selasa (18/11).
Bupati yang didampingi Wakil Bupati Drs. Mala Rahman dan Sekretaris Daerah, Dr.Ir W Musyafirin juga menyampaikan rasa permohonan maaf selama memimpin KSB masih banyak kekurangan yang dicapai. KSB selama 11 tahun menurutnya dibangun mulai dari nol, sehingga masih banyak harapan masyarakat yang belum terpenuhi.
“ Kita bangun KSB ini mulai dari nol, tidak ada skala prioritas semua menjadi prioritas walaupun kemudian semua kita bangun sedikit demi sedikit karena kita mengejar ketertinggalan,”jelasnya.
Wabup Mala Rahman, dalam kesempatan ini menyampaikan selama KSB berdiri kalau diibaratkan gadis, KSB merupakan gadis yang cantik banyak menjadi perhatian.Namun demikian ia tidak bisa menampik fakta bahwa banyak juga yang mencibir KSB selama ini.
Menurutnya bagi masyarakat KSB mungkin apa yang dilakukan pemerintah dengan programnya dianggap biasa-biasa saja, namun bagi warga diluar KSB apa yang ada di KSB dianggap luar biasa, karena itu dalam kesempatan ini Wabup mengajak agar warga KSB pandai bersyukur atas nikmat yang diperoleh selama ini.(Kn-01)
Komentar