Sumbawa Barat, KabarNTB – Emosi masyarakat kota Taliwang nampaknya tidak terbendung, sore ini (17/5) massa kembali mengamuk dengan membakar asset milik polisi yakni pos jaga satuan lantas Taliwang.
Kemarahan massa ini masih dipicu oleh kaburnya Ersan Munab, saksi yang diduga juga terlibat dalam kasus pembunuhan seorang bocah asal Taliwang, Sabtu Malam (16/7).
Massa membakar pos polisi tersebut dan melempari batu hingga rusak, polisi pun turun tangan dan berusaha membubarkan massa dengan melempar gas air mata, massa pun melakukan perlawanan dengan melempar batu kearah aparat, polisi pun melepas tembakan kearah massa..
Informasi dihimpun media ini, hingga sore ini sebanyak 7 warga terkena tembakan dan mengalami luka tembak. Mereka dilarikan ke rumah sakit umum setempat.
Menurut keterangan dokter Dahlia Amaliyah kondisi pasien masih cendrung baik. dan tidak ditemukan ada proyektil diluka.
Hingga berita ini diturunkan massa masih berkumpul disejumlah titik di sekitar pos polisi, sedangkan aparat dari Polres KSB setelah melemparkan tembakan dan gas air mata bubar meninggalkan lokasi.
Sementara itu, Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Teddy Suhendyawan Syarif, S.Ik, M.Si mengungkapkan, Polisi berjanji akan bekerja keras mengungkap kasus ini dengan adil, karena itu ia meminta warga Sumbawa Barat untuk bersabar karena kasus tersebut masih dalam proses penyidikan pihaknya.
“Kami terus bekerja keras mengungkap kasus ini seadil adilnya, dan kami berharap warga agar bersabar dan mempercayakan polisi sebagai garda terdepan dalam penanganan kasus ini, ” demikian kata Kapolres.(K-Ir)
Komentar