Sumbawa, KabarNTB – Ditenggarai tidak berintegritas dua orang oknum petugas KPPS di Kecamatan Sumbawa dan seorang lagi di Kecamatan Empang harus menerima kenyataan dipecat sebagai KPPS oleh KPU Sumbawa.
Dalam hal ini, KPU Sumbawa tidak pernah mentolerir adanya KPPS nakal dan ingin memenangkan salah satu pasangan calon dalam Pilkada Sumbawa 9 Desember tersebut. Untuk menjaga integritas penyelenggara Pilkada, KPU mengambil sikap tegas melalui pemecatan terhadap mereka yang bermasalah.
Ketua KPU Sumbawa, Syukri Rahmat, menegaskan, bahwa KPU ingin mengingatkan kepada seluruh penyelenggara Pilkada hingga tingkatan bawah, baik itu PPK, PPS dan KPPS tentang netralitas dan integritas.
Ketika ada yang terindikasi mereka tidak netral dan berpihak atau ikut dalam kegiatan kampanye para pasangan calon, maka akan langsung diberhentikan atau dipecat.
“Jangan sampai hanya karena satu atau dua orang oknum dalam ha ini bermain-main dalam Pilkada Sumbawa menjadi tercederai,” tandas Syukri.
Ia menambahkan, bahwa KPU tidak hanya ingin sukses secara proses, prosesnya harus aman, damai dan berintegritas dipercayai oleh masyarakat. (K-K)