KabarNTB, Sumbawa Barat – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sumbawa Barat, intens melakukan koordinasi dengan PT PLN terkait pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP dan MTS yang akan dilaksanakan pada awal Mei mendatang.
Sekretaris Dikpora Sumbawa Barat, Tajuddin, mengatakan koordinasi dengan PLN penting dilakukan mengingat pelaksanaan UNBK yang menggunakan perangkat elektronik (komputer) dengan system online harus dipastikan pasokan listrik memadai dan tidak mengalami gangguan.
“Koordinasi ini bertujuan untuk mengantisipasi kendala tekhnis khususnya dalam hal pasokan listrik saat UNBK berlangsung. Kami juga telah menyiapkan alternatif lain untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga,” ujar Tajuddin, kepada KabarNTB, Jum’at 24 Maret 2017.
Untuk tahun 2017 ini, UNBK tingkat SMP dan MTS di Sumbawa Barat akan diikuti sebanyak 937 siswa. Mereka merupakan siswa siwsi dari delapan sekolah, yakni SMPN 1 Taliwang, SMPN 1 Buin Batu, Kecamatan Sekongkang, MTsN 1 Taliwang, SMPN 1 Maluk, dan SMPN 3 Taliwang, dan SMPN 1 Seteluk.
Menurut Tajuddin, kedelapan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan MTsN yang itu sudah relatif siap melaksanakan UNBK, termasuk telah beberapa kali melaksanakan try out.
“Pelaksanaan UNBK di Sumbawa Barat tahun ini secara umum tidak ada kendala. Kami juga intens melaksanakan kordinasi dengan Panitia Ujian Nasional di Pemprov NTB untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kendala dalam pelaksanaan UNBK nanti,” imbuhnya.(Yud)
