KabarNTB, Sumbawa Barat – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Sumbawa Barat, sedang mempersiapkan pembangunan Markas Komando Distrik Miliiter (Makodim) Kabupaten Sumbawa Barat. Rencana pembangunan Makodim itu sedang dalam proses penyiapan lahan oleh pemerintah daerah setempat.
Komandan Kodim 1607 Sumbawa, Letkol (Arm) Sumanto, kepada KabarNTB di Sumbawa Barat, mengatakan pembangunan Kodim Sumbawa Barat itu tinggal menunggu kesiapan dari pemerintah daerah terkait kesiapan lahan (yang akan menjadi lokasi pembangunan).
“Tergantung kesiapan pemerintah daerah (tentang kepastian pembangunan). Hari ini kita melakukan peninjauan rencana lokasi pembangunannya bersama pak Bupati,” ujar Dandim, di sela-sela kegiatan pencanangan desa Sapugara Bree Kecamatan Brang Rea, Senin 27 Maret 2017.
Menurut Dandim, syarat untuk berdirinya Makodim, kabupaten/kota minimal sudah memiliki lima Komando Rayon Militer (Koramil). Di Sumbawa Barat diakuinya saat ini baru ada tiga Koramil, yakni Koramil Taliwang, Seteluk dan Jereweh.
Untuk memenuhi syarat pembentukan Makodim ini, rencananya Pos Ramil di Kecamatan Sekongkang akan dikembangkan menjadi Koramil dan akan dibangun satu Koramil di Kecamatan Poto Tano. Sedangkan syarat luas lahan untuk Makodim, katanya, minimal seluas tiga hektar.
“Untuk lahan dan bangunan Makodim menjadi tanggungjawab pemerintah daerah. Sementara TNI menyiapkan personil yang akan mengisi Makodim dimaksud. Jumlah personil untuk Makodim sekitar 400 orang,” imbuh Dandim.
Sementara itu, pemerintah daerah Sumbawa Barat sendiri telah menyiapkan lahan di Sekitar Kelurahan Telaga Bertong, Kecamatan Taliwang, sebagai lokasi pembangunan Makodim dimaksud.
Untuk tahap awal di lokasi tersebut telah dibebaskan lahan seluas 2,3 hektar dari total seluas 4 hektar lahan yang akan disiapkan.(EZ)
Komentar