TP2GP Kaji Antusiasme Masyarakat untuk Anugerah Pahlawan Nasional bagi Maulana Syeikh

KabarNTB, Mataram – Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pahlawan Pusat (TP2GP), mengunjungi NTB pada senin 30 Oktober 2017 untuk melihat dari dekat antusiame, harapan dan ikhtiar seluruh masyarakat NTB terkait pengusulan anugerah Gelar Pahlawan Nasional kepada Maulana Syeikh, TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid (Tokoh pejuang sekaligus pendiri Nahdlatul Wathan – NW).

Kunjungan tim peneliti yang dipimpin ketua rombongan Dr Sudarmanto yang juga Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bersama dua pejabat Direktorat Kepahlawanan Kemensos RI, Daniel Saleeha dan Luberto Azis tersebut diterima Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi di ruang kerjanya didampingi Sekda NTB, IH Rosyadi Sayuti, Kadis Sosial, H Aksanul Khalik dan Karo Humas dan Protokol Setda NTB, H. Irnadi Kusuma.

Tuan Guru Bajang (TGB) sapaan Gubernur NTB yang sekaligus cucu Maulana Syeikh saat menerima tim tersebut meminta doa dan dukungan kepada semua pihak, terutama masyarakat NTB agar Maulana Syeikh segera ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.

Maulana Syeikh, TGH M  Zainuddin Abdul Majid

TGB menegaskan bahwa hanya NTB yang belum memiliki pahlawan nasional yang ditetapkan oleh pemerintah. Karena itu, perjuangan dan dedikasi Maulana Syeikh sebagai putra terbaik NTB selama hidupnya, menurut TGB, layak untuk diberikan gelar pahlawan nasional.

“Ini juga merupakan do’a dan harapan yang sudah lama dinantikan oleh seluruh masyarakat NTB,” ungkapnya.

Kepada Tim, TGB menceritakan bahwa Maulana Syeikh telah menjadi sosok kebanggaan masyarakat NTB. Tidak hanya pada masa hidupnya, namun sampai dengan saat ini Ilmu dan pengabdian beliau tetap menjadi pedoman bagi generasi NTB. Maulana Syeikh lanjut TGB, telah berhasil membangun dan merintis kebersamaan, tidak hanya bagi masyarakat NTB tetapi juga bagi masyarakat Indonesia.

”Beliau membangun daerah dan bangsa ini dengan merangkul semua komponen masyarakat melalui pendekatan agama,” ujarnya.

TGB berharap kepada seluruh anak bangsa agar dapat menyerap dan menjadikan inspirasi konsep dan pendekatan yang dilakukan Maulana Syeikh sebagai modal membangun bangsa dan negara.

”Ini juga berkat do’a dan dukungan seluruh masyarakat NTB,” ungkap Gubernur ahli tafsir tersebut.

Ketua Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP), Dr. Sudarmanto menyampaikan kehadirannya di NTB, termasuk bersilaturrahim dengan Gubernur NTB untuk melihat dan merasakan langsung antusiasme masyarakat NTB menyambut penetepan Maulana Syeikh sebagai pahlawan nasional. Ia mengaku senang dengan doa, harapan dan antusiasme masyarakat NTB kepada Maulana Syeikh.

”Itulah tujuan kami ke sini, ingin melihat lebih dekat dan juga merasakan antusiasme masyarakat NTB,” ungkapnya.(By)

Komentar