Bersama Ratusan Siswa, Wabup Lounching Program ‘Jum’at Berinfaq’

KabarNTB, Sumbawa Barat – Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin bersama ratusan pelajar sekolah menengah pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) se-KSB melaksanakan lounching program ‘Jum’at Berinfaq’ yang merupakan salah satu program Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) KSB di Masjid Agung Darussalam, Kompleks Kemutar Telu Centre (KTC), Selasa pagi 27 Februari 2018.

Pada kesempatan tersebut, Wabup yang didampingi Ketua Baznas KSB, Ust HM Jafar Yusuf juga secara spontan mengajak para siswa dan jamaah lainnya untuk menginfaqkan, uang terkecil yang ada didalam saku mereka. Ajakan spontan itu langsung disambut antusias ratusan siswa dan jamaah yang hadir.

Mereka secara spontan mengeluarkan uang dari saku mereka masing-masing dan dikumpulkan dilantai di depan Wabup. Uang berbagai pecahan yang terkumpul cukup banyak itu, langsung diserahkan kepada Bazda untuk disalurkan kepada yang membutuhkan.

Wabup KSB mengumpulkan uang infaq dari para siswa dan jamaah pada acara lounching program ‘Jum’at Berinfaq’ di Masjid Agung Darussalam, selasa pagi

Pada kesempatan itu, Wabup memaparkan keutamaan infaq dan sadakah. Politisi muda mantan pimpinan DPRD KSB itu, menyatakan berbagi rezeki dalam bentuk infaq dan sadakah adalah cara yang sangat ideal untuk menjalin dan mempererat ikatan silataruhmi antar sesama (hablum minannas). Bukan hanya meringankan beban kaum yang mengalami kesulitan, kesadaran untuk berbagi lewat infaq dan sedekah adalah implementasi dari kecintaan hamba kepada Rasulullah SAW dan pencipta manusia, Allah SWT (Hablum Minallah).

“Berbagi itu indah, karena hidup hanya sementara. Yang akan kita bawa mati adalah amal jariah. Jadi mari tumbuhkan kesadaran untuk berinfaq dan sadokah karena itu adalah bagian dari cara kita mencintai Allah dan Rasulnya,” urai Wabup.

Wabup mengingatkan bahwa dalah harta yang kita miliki terdapat hak orang Fakir dan miskin, karena itu kita dianjurkan untuk menunaikan hak tersebut lewat berinfaq dan bersadakah.

“Pandailah bersyukur karena Allah akan menambah nikmat kepada kita. Begitupun sebaliknya kalau kita kufur nikmat maka sesungguhnya azab Allah amat pedih. Jika antara si kaya dan si miskin saling merangkul, saling berbagi dan saling membantu, InsyaAllah kita akan hidup aman dan damai,” pungkasnya.

Kegiatan lounching gerakan ‘Jum’at berinfaq itu juga dirangkaikan dengan kegiatan pelepasan petugas Baznas Pendamping UPS oleh Wakil Bupati.

Program Jum’at berinfaq adalah salah satu program Baznas KSB yang menyasar para siswa di setiap sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA. Karena sifatnya sebagai infaq, kata Ketua Baznas KSB Ustad Jafar Yusuf, nominal yang diserahkan oleh anak-anak tidak ditetapkan atau dibatasi. Mereka secara sukarela menyisihkan sebagian uang belanja mereka untuk membantu orang lain yang lebih membutuhkan.

“Tujuan utama dari gerakan ini adalah mengajarkan anak-anak untuk peduli sekaligus mengugah kesadaran mereka tentang kondisi lingkungan disekitarnya dimana masih banyak saudara-saudara mereka yang kurang beruntung dan membutuhkan bantuan,” jelasnya.

Setiap anak diberikan ‘buku tabungan akherat’ dimana semua infaq yang diserahkan akan dicatat. Selanjutnya infaq itu diserahkan ke Baznas untuk dikelola dan disalurkan ke pihak-pihak yang membutuhkan.(EZ)

Komentar