Sumbawa Jadi Pusat Pengembangan Kambing Boerka di Wilayah Timur Indonesia

KabarNTB, Sumbawa – Pemerintah Kabupaten Sumbawa menyerahkan lahan seluas 7,6 Hektar kepada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Nusa Tenggara Barat, yang berlokasi di Desa Bangkong Kecamatan Labuhan Badas.

Penyerahan lahan berstatus pinjam pakai itu diperuntukan bagi kegiatan pembibitan kambing Boerka. Kabupaten Sumbawa telah ditetapkan olwh Kementerian Pertanian sebagai pusat pembibitan dan sentra pengembangan kambing boerka di wilayah Timur Indonesia

Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah ketika membuka Kegiatan Sosialisasi Rencana Pembibitan kambing boerka, Selasa pagi 27 februari 2018 di Aula H. Madilaoe ADT Lantai 3 Kantor Bupati Sumbawa, mengatakan di lahan seluas 7,6 hektar tersebut akan dibangun 1 unit kandang dengan daya tampung 100 ekor kambing, serta pembangunan padang penggembalaan dengan pemagaran dan penanaman hijauan pakan sebagai pendukung sistem pembibitan kambing boerka.

Kambing boerka ini merupakan jenis kambing unggul hasil perkawinan silang (cross breeding) antara pejantan kambing “boer” dengan induk kambing “kacang”. Kambing boer dipilih karena potensi pertumbuhan dan bobot hidup yang tinggi dan memiliki sifat fertilitas yang baik.

Sementara kambing kacang dipilih karena jenis kambing ini banyak diusahakan oleh petani di pedesaan karena sistem pemeliharaanya yang relatif mudah. Kambing kacang juga memiliki ukuran tubuh yang optimal untuk kebutuhan pasar domestik. Dari hasil perkawinan silang itu lahirlah kambing “boerka” yang memiliki potensi sebagai jenis kambing tipe pedaging yang relatif baik dan memiliki potensi sebagai bibit kambing unggulan di masa mendatang.

Menurut Wabup, sistem pembibitan kambing boerka yang akan dibangun di Desa Bangkong terintegrasi dengan tanaman kelapa yang sebelumnya sudah terdapat di areal tersebut.

“Harapan kita di masa mendatang, Kabupaten Sumbawa bisa menjadi salah satu daerah penghasil bibit kambing boerka untuk memenuhi kebutuhan daging kambing di wilayah timur Indonesia,” ungkapnya.

Ketua panitia sosialisasi, Sasongko WR menyebutkan bahwa terdapat dua tempat yang menjadi lokasi program pembibitan kambing boerka di Indonesia yaitu di Sumatera Utara, tepatnya di Loka Penelitian Kambing Potong, dan kedua di Kabupaten Sumbawa yang merupakan satu-satunya di Provinsi NTB.

Sementara Kepala BPTP Balitbangtan NTB, M. Saleh Mokhtar MP memaparkan bahwa program pembibitan kambing boerka merupakan salah satu program nasional yang telah dicanangkan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Bibit kambing boerka yang dihasilkan nantinya akan disebarluaskan ke seluruh wilayah NTB.

“Target capaian tahun 2018 ini adalah produksi anak kambing yang akan dipelihara hingga mencapai umur yang cukup untuk kemudian dapat disebarluaskan,” katanya.(JK)

Komentar