SRD : “Pantai Bersih, Wisatawan Nyaman, Masyarakat Senang”

 

KabarNTB, Senggigi – Memperingati hari Perempuan Sedunia, Calon wakil gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah (SRD) dan Relawan Jilbab Ijo melaksanakan aksi bersih sampah di kawasan Pantai Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.  Sejumlah elemen masyarakat setempat dan para pengunjung pantai juga terlibat dalam kegiatan itu.

Kegiatan bersih pantai yang melibatkan ratusan relawan jilbab ijo merupakan bentuk kepedulian Zul-Rohmi terhadap kelestarian lingkungan dan ekosistem.

Kerudung atau jilbab ijo adalah simbol perempuan pendukung Zul Rohmi.

“Pesan moral yang hendak disampaikan dalam Hari perempuan sedunia adalah perempuan itu harus bisa memberikan kontribusi pada pembangunan. Salah satunya menjaga lingkungan agar tetap bersih, indah, aman dan nyaman,” kata Sitti Rohmi di sela-sela aksi memungut sampah.

Suasana aksi bersih pantai dalam rangka peringatan Hari Perempuan Dunia yang dilaksanakan SRD bersama Relawan Jilbab Ijo di Pantai Senggigi

Kakak kandung Tuan Guru Bajang (TGB) ini mengatakan, apa yang ia lakukan bersama ratusan perempuan jilbab hijau terlihat tampak sederhana.

“Tapi Insya Allah hal ini akan berdampak besar untuk jangka panjang,” sambungnya.

Menurutnya, jika masyarakat peduli lingkungan, terutama di sekitar pantai, maka hal itu sama dengan menjaga keseimbangan lingkungan hayati, termasuk biota laut. Sebab sampah-sampah terutama sampah plastik yang masuk ke laut akan mengancam keberlangsungan hidup biota laut yang berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat yang mengkonsumsi hasil laut.

SRD berdialog dengan wisatawan pengunjung pantai Senggigi yang mendukung penuh aksi bersih pantai yang dilaksanakan

“Wisatawan lokal dan mancanegara juga akan semakin ramai datang ke NTB jika kondisi lingkungan terus terjaga,” kata Rohmi.

Rohmi juga menyinggung bagaimana meningkatkan kualitas pelayanan dan infrastuktur supaya orang semakin nyaman datang ke NTB.

“Zul-Rohmi memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga keseimbangan lingkungan di NTB demi kehidupan generasi mendatang,” pungkasnya.

“Sampah-sampah di pantai kalau masuk ke laut, nanti itu dimakan ikan. Itu kan beracun dan akan kita makan. Dampak buruknya ke kita juga,” sambung Hj. Rimbun selaku Wakil Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Wathan yang juga hadir bersama rombongan Muslimat NW.

Menurut Hj. Rimbun, keterlibatan Muslimat NW dalam aksi bersih pantai ini merupakan bentuk komitmen moral untuk menjaga keseimbangan lingkungan agar tetap terjaga.

Hamdi, warga setempat senang dengan kehadiran SRD dan relawan jilbab ijo melakukan aksi bersih pantai disenggigi.

“Ini salah satu cara menggugah kesadaran masyarakat pantai untuk menjaga kebersihan lingkungannya,” ujarnya.(JK/*)

Komentar