KabarNTB, Sumbawa Barat – Puisi berjudul ‘Ibu Indonesia’ yang dibacakan puteri Proklamator RI, Sukmawati Soekarno Putri terus mendapat kecaman dari berbagai pihak.
Puisi yang menyulut kemarahan ummat yang dibacakannya dalam gelaran 20 Tahun Anne Avantie Berkarya di ajang Indonesia Fashion Week, di Jakarta beberapa hari lalu itu telah menodai agama Islam. Sukmawati sendiri telah resmi di laporkan ke Polri dengan delik penistaan agama terkait puisi yang menyinggung soal Adzan dan cadar itu.
Tokoh penggerak aksi bela Islam dan Aksi Bela Ulama, Ustad Bachtiar Natsir (UBN) juga angkat bicara mengenai kasus puisi itu. Dalam kajian ba’da Magrib dan Isya di Masjid Agung Darussalam, KTC Taliwang, Sumbawa Barat Rabu malam tadi, 4 april 2018, UBN mengajak seluruh ummat Islam untuk belajar mekantunkan adzan dengan merdu.
Setelah itu pada hari Jum’at jam 11 menjelang pelaksanaan sholat Jum’at, ummat secara bersamaan diseluruh Indonesia melantunkan adzan lewat live streaming di akun media sosial masing – masing.
“Udah latihan adzan aja yang baik, Saran saya semua ummat Islam melantunkan adzan, live. Biar banyak adzan di Indonesia, pasti seru ya,” ujarnya.
Setelah streaming massal melantunkan adzan secara live di seluruh Indonesia, UBN mengusulkan diadakan lomba peragaan busana bercadar terbaik.
“Saya punya teman istrinya bercadar. Saya tanya, menurut versi istrinya dia, apa sih nikmatnya bercadar ? Saya kaget dengar jawabannya. Alhamdulillah, karena pandangan istri selalu terjaga, jadi kalau lihat suami itu bahagia di setiap roman. Jadi yang halal-halal dia suka, karena jarang liat yang haram,” urainya.
“Beda lagi yang hobinya ngaca, dia bilang, ustad aja yang jelalatan. Saya pake rok mini kan buat orang bahagia. Buat orang bahagia dapat pahala kan ustad ? Naudzubillah, ya bahagia, tapi pengen ta coloknaja tuh mata,” tuturnya disambut riuh jamaah.(EZ)
Komentar