KabarNTB, Lombok Utara – Kegiatan Bakti Sosial dan Bhakti Kesehatan Dharma Pertiwi telah berhasil melayani dan membantu 6.540 orang di lokasi pengungsian Tanjung Lombok Utara.
Warga dari mayoritas pengungsi korban gempa diberikan pelayanan kesehatan meliputi penangangan rawat jalan, rawat inap, operasi dan trauma healing.
Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny Nanny Hadi Tjahjanto mengapresiasi kegiatan tersebut.
Dalam kunjungannya bersama Ny Nora Ryamizard, Ny Uga Wiranto dan Ny dr Muttiah Nilanto dilokasi kegiatan, Sabtu 3 Nopember 2018, Ketum Dharma Pertiwi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan dimaksud.
“Kita sangat bersyukur atas selesai dan berhasilnya kegiatan ini,” ujarnya.
Baksos dan Bakses sudah dilaksanakan selama 3 (tiga) hari berturut-turut sejak 1 November, meliputi kegiatan pelayanan kesehatan, penyuluhan dan karya bhakti.
Pelayanan kesehatan meliputi pelayanan umum dan sepesialis, laboratorium, khitan dan bedah, pelayanan gigi, operasi katarak, operasi bibir sumbing, pelayanan KB, vaksinasi, pemberian bantuan kursi roda, alat bantu dengar, kacamata baca, kaki palsu dan screening stunting.
Penyuluhan meliputi perilaku hidup bersih dan sehat, bahaya nikah dini, bahaya narkoba, bahaya Ca Cervix, werving Prajurit TNI, kesehatan gigi dan trauma healing.
Sedangkan kegiatan karya bhakti berupa renovasi, pembangunan Paud Kartika Jaya, Pemberian perlengkapan sekolah dan pemberian sembako.
Baksos dan Bakses ini diselenggarakan untuk mendukung kegiatan lomba lari TNI International Marathon (TIM) 2018 yang akan dihelat Ahad 4 Nopember 2018, sekaligus wujud semangat kebangkitan Lombok pasca digoyang gempa.(EZ/*)
Komentar