KabarNTB, Sumbawa – Konversi Minyak Tanah (Mita) ke Gas dimulai bulan ini. Distribusi paket perdananya (kompor gas, tabung gas, katub LPG , Isi, regulator dan selang karet) dilakukan mulai November hingga Desember 2018.
Distribusi paket perdana ini akan menyasar 83 ribu lebih penerima di 24 kecamatan di Kabupaten Sumbawa. Sasaran penerima paket perdana ini adalah rumah tangga dan usaha mikro.
Sekretaris Komisi II DPRD Sumbawa Muhammad Yasin Musamma, mengingatkan, pembagian pembagian paket perdana itu tidak dipolitisir.
“Program konversi ini dilakukan pada tahun politik, untuk itu semua pihak yang terlibat jangan mempolitisirnya. Baik itu oknum RT/RW ataupun kepala desa. Harus sasaran,” tegas Yasin,
Ditegaskan Yasin, bahwa tidak ada alasan pemerintah desa untuk tidak memberikannya kepada nama-nama yang sudah terdaftar by name by adress. Total ada sebanyak 83 ribu penerima yang tersebar di seluruh kecamatan.
Untuk itu, Yasin mengimbau penerima untuk segera melaporkannya ketika terjadi pelanggaran di lapangan.
“Kami akan ikut memantau pendistribusiannya di lapangan. Untuk memastikan semuanya tepat sasaran. Kami berharap dukungan semua pihak guna menyukseskan program baik ini,” kata politisi Demokrat ini.
Selain itu, ia juga berharap agar SPBG bisa dibangun di Kabupaten Sumbawa. Ini dilakukan untuk memperkecil ruang bagi kelangkaan gas di Kabupaten Sumbawa.(JK)
Komentar