Wagub NTB Bahas Investasi Bidang Pariwisata dengan Konjen China

KabarNTB, Mataram – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Hj Sitti Rohmi Djalillah, menerima kunjungan Konjen China, Gou Haodong dalam rangka silaturrahmi dan diskusi tentang Rinjani Cable Way (kereta gantung di gunung Rinjani) dan Beasiswa di ruang kerja Wagub, Senin 24 Juni 2019.

Mengawali ucapan selamat datangnya, Wagub Hj. Rohmi menyampaikan penghargaan atas kunjungan Konjen China beserta rombongan. Dengan sangat bangga dan yakin, Wagub juga tidak lupa menjelaskan berbagai potensi Pariwisata di NTB yang saat ini telah mendunia.

“NTB memiliki cagar biosfer dunia yang sangat menunjang. Kita punya dua cagar biosfer dunia, yaitu Rinjani dan Samota (Saleh, Moyo, Tambora),” jelas Wagub.

Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalillah bersama Konjen China, Gou Haodong

Hj. Rohmi juga tidak lupa menjelaskan terkait kearifan lokal masyarakat NTB, yang memandang sumber daya alam adalah, sesuatu yang sangat penting, karenanya akan selalu dijaga dan dilestarikan dengan baik.

Dalam forum ini juga, dijelaskan bahwa pada bulan September mendatang, akan diadakan Forum Internasional Sister Province di Tiongkok. Untuk itu, Hj. Rohmi berharap NTB dapat hadir dan berpartisipasi.

“Forum ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan investasi di bidang ekonomi dan pariwisata bagi NTB,” pungkas Hj. Rohmi.

Konjen China Gou Haodong menyampaikan bahwa, saat ini adalah tahun ketiga Tiongkok menjadi negara dengan jumlah wisatawan tertinggi. Ia berharap NTB bisa lebih mempromosikan wisata yang ada di NTB di Tiongkok, terlebih lagi NTB yang berada begitu dekat dengan Bali.

“Pada bulan September mendatang juga akan diadakan Forum Internasional Sister Province, dalam forum itu nantinya akan hadir begitu banyak investor Tiongkok. Saya harap ada rombongan dari NTB yang datang untuk mempromosikan NTB agar para investor berminat berinvestasi di NTB,” ungkap Haodong.(VR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses