Bendungan Kerekeh Sumbawa Mulai Dibangun Awal 2021

KabarNTB, Sumbawa – Bendungan Kerekeh Kecamatan Untet Iwes, Sumbawa akan mulai dibangun awal tahun 2021 mendatang.

“Apa yang menjadi dambaan masyarakat Desa Kerekeh selama ini yaitu pembangunan Bendungan Kerekeh, dalam waktu tidak lama lagi akan terwujud,” ungkap Bupati Sumbawa HM Husni Djibril, saat membuka acara sosialisasi Rencana Pembangunan Bendungan Kerekeh Jum’at 27 September 2019.

Bupati berharap seluruh warga agar turut mendukung pembangunan Bendungan Kerekeh yang akan dimulai dengan pembayaran ganti rugi tanah atau lahan milik masyarakat yang menjadi lokasi pembangunan Bendungan.

Pelaksana Perencanaan Danau Situ Embung dan Bendungan Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara 1 (BWS NT1), Muhammad Rifai, menyampaikan bahwa Bendungan kerekeh direncanakan terletak di Dusun Selang Desa Kerekeh Kecamatan Unter Iwes, Kabupaten Sumbawa dengan koordinat geografis X = 542776,623 dan Y = 9053457,376.

Bupati Sumbawa, HM Husni Djibril

“Studi perencanaan bendungan ini telah dilaksanakan oleh BWS Nusa Tenggara I sejak tahun 2008 yaitu pra studi kelayakan dilanjutkan dengan studi kelayakan tahun 2013, detail desain dan model test tahun 2014, perencanaan LARAP 2015, studi AMDAL 2019 dan sertifikasi desain direncanakan pada tahun 2020,” urainya.

Bendungan Kerekeh akan dibangun dengan tinggi 61 m dan mempunyai panjang 723 meter dengan daya tampung efektif mencapai 31,58 juta m3 air.

“Bendungan ini juga sebagai pengendali banjir yang mampu mereduksi 28 % (Q25), untuk pemanfaatan areal irigasi seluas 4500 Ha, penyediaan air baku 260 lt/dt, tenaga listrik mikro Hidro 270 kw dan pengembangan pariwisata,” timpalnya.

Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sumbawa, Usman, menyampaikan acara sosialisasi yang diikuti oleh kurang lebih 500 orang ini, dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jawab Pemkab. Sumbawa dalam mendukung percepatan pembangunan Bendungan Kerekeh.

“Terutama progres/tahapan pelaksanaan, memberikan informasi yang lengkap kepada masyarakat melalui kehadiran narasumber dari BWS dan unsur pemerintah daerah,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut, juga dibuka sesi dialog tentang rencana pembangunan bendungan Kerekeh bersama warga dan penanaman pohon oleh Bupati bersama Ketua DPRD yang dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi Bendungan Kerekeh.(JK)

Komentar