KabarNTB, Sumbawa – Sebagai lembaga pendidikan yang bertujuan menelurkan SDM-SDM berkualitas, Ponpes NW Sumbawa harus mampu menghadapi tantangan global, dimana akan hadirnya era revolusi industri 4.0.
Direktur RSUP HL Manambai Abdul Kadir, dr Arindra Kurniawan, mewakili Gubernur NTB di acara Muqaddimah Hultah NWDI KE-85 di Ponpes NW Samawa, Ahad 6 Oktober 2019, menjelaskan era Revolusi Industri 4.0, merupakan tantangan besar bagi dunia pendidikan, tidak terkecuali bagi lembaga pendidikan Ponpes NW Samawa.
Ponpes mesti mampu melihat masa depan yang penuh harapan, peluang sekaligus tantangan dan persaingan.
“Pendidikan harus menjadi the power in building character, karena pendidikan memberikan bekal kepada peserta didik, mana yang baik dan tidak baik, berdasarkan pertimbangan yang logis dan kritis,” urainya.
Diakhir sambutan, ia berpesan kepada segenap warga NW dan semua hadirin, untuk terus menebarkan kebaikan dalam kehidupan, walau sekecil apapun.
Sementara itu Wakil Bupati Sumbawa, H Mahmud Abdullah, dalam sambutannya berharap, dengan Muqaddimah Hultah NWDI ke 85 tahun 2019, Nahdlatul Wathan Kabupaten Sumbawa dapat terus meningkatkan eksistensi dan perannya, melakukan pembinaan umat Islam di Tana’ Samawa dalam upaya bersama menuju Sumbawa hebat dan bermartabat.
Sebagai organisasi Islam terbesar di NTB, ujar Wabup, NW diharapkan senantiasa mampu meningkatkan pemahaman dan pembinaan kepada umat, agar memiliki pengetahuan, penghayatan dan pengamalan yang utuh, tentang ajaran agama Islam.
“Dalam konteks dakwah, Nahdlatul Wathan Kabupaten Sumbawa hendaknya senantiasa menumbuh kembangkan dakwah Islam yang humanis dan mencerahkan,” tegas Wabup.
”Di momentum HUT NWDI ke-85, saya berterima kasih kepada segenap pengurus dan warga NW Sumbawa, yang telah berkiprah mendukung pembangunan SDM masyarakat Kabupaten Sumbawa,” tutup Haji Mo.
Hadir pada acara tersebut, Ketua Umum PBNW, TGB KH LG Muhammad Zainuddin Atsani, Pimpinan DPRD, Tokoh Agama, Tuan Guru serta segenap Pengurus PBNW Sumbawa.(JK)
Komentar